Menhub saat di Satpas Colombo Surabaya (Foto: Deni Prastyo Utomo)
Quote:
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberi subsidi pembuatan SIM A umum kepada driver taksi online dan konvensional. Itu dilakukan Budi saat mengunjungi Satuan Penyelenggara Admisnistrasi SIM (Satpas) Colombo Surabaya.
Biaya pembuatan SIM A umum adalah Rp 170 ribu. Budi memberikan subsidi sehingga pemohon hanya perlu membayar Rp 100 ribu. Ada 200 sopir taksi yang diberi subsidi pembuatan biaya SIM A umum.
"Hari ini kami memberikan kesempatan kepada driver online dan konvensional untuk mendapatkan SIM bersubsidi cukup membayar dengan biaya Rp 100 ribu bisa mendapatkan SIM," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kepada wartawan, Selasa (27/2/2018).
Setelah memberikan subsidi pembuatan SIM A umum kepada para driver online dan konvesional. Selanjutnya Budi akan memberikan subsidi dalam pengurusan Uji Kir yang ada di Jawa Timur.
"Kami akan memberikan KIR gratis," ujarnya.
Quote:
Budi juga menjelaskan bahwadalam uji KIR nantinya untuk para driver online tidak perlu khawatir dalam proses pengujiannya sendiri.
"Untuk KIR saya akan sampaikan nanti tidak diketok mesinnya. Cuman dikalungkan di mesinnya. Jadi mobilnya tidak turun harga jualnya nantinya tetap bisa dipertahankan," jelasnya.
Setelah Jakarta dengan subsidi 600 SIM A umum dan Surabaya 200 pemohon SIM A umum kepada driver online dan konvesional, sosialisasi nanti akan berlanjut ke daerah lain.
"Setelah Surabaya nanti akan kami lanjutkan ke daerah Bandung, Ujung Pandang, Jogyakarta, Semarang, dan daerah lain. Semuanya akan kami datangi," ungkapnya.
Setelah para driver online dan konvesional sudah memiliki SIM A umum, Budi berharap bisa mengutamakan keselamatan para penumpang.
"Sebagai seorang driver keselamatan adalah yang utama. Dalam undang-undang polisi jelas. Kalau ingin menyupir itu wajib punya SIM. Selama ini kita toleransi karena polisi sabar-sabar. Tapi jangan sabar terus. Karena supaya mereka terampil dan mengerti peraturan dan bagaimana kita memberikan tanggung jawab atas keselamatan penumpang," tandasnya.
