seungriseiyoAvatar border
TS
seungriseiyo
Tips Meningkatkan Efektifitas Brand Kamu Lewat Media Sosial


Teknologi telah mengubah banyak hal dalam kehidupan kita, termasuk cara kita berinteraksi dengan orang lain. Berkat kehadiran media sosial, kita dapat menggunakan internet untuk mengenal lebih banyak teman atau rekanan bisnis baru, serta menjangkau orang-orang dari seluruh penjuru dunia dengan lebih mudah.
Saking besarnya, media sosial kini menjadi sebuah tool menarik yang dilirik oleh banyak perusahaan untuk menjaring pasar lebih luas. Tetapi kemudian muncul pertanyaan, apakah media sosial bisa benar-benar bekerja dengan brand yang kamu kelola? Bagaimana kamu dapat mengetahui efektivitas dari peranan media sosial tersebut?

Meski media sosial dapat dimanfaatkan untuk jenis bisnis apa pun, mungkin kamu bertanya-tanya tentang metrik apa saja yang perlu menjadi sorotan utamamu. Kamu perlu tahu dulu apa saja yang patut diperhatikan di media sosial, sebelum membuat strategi atau campaign untuk menggaet audiens di dunia maya.
Seperti apa brand yang kamu kelola di mata warganet? Berapa banyak orang yang membicarakan brand, perusahaan, produk, atau layanan yang kamu tawarkan? Kapan waktu yang tepat untuk berinteraksi dengan mereka? Beberapa hal berikut akan membantumu untuk mengetahuinya.

1. Mengetahui waktu yang tepat ketika pengguna sedang berinteraksi dengan brand kamu


Hal ini akan membantumu menyusun strategi, sehingga kamu dapat membuat sebuah konten relevan dengan momen yang sedang terjadi. Manfaatkan momen-momen yang akan terjadi sepanjang tahun, seperti hari raya dan perayaan-perayaan nasional ataupun internasional. Ini akan membantumu untuk turut serta dalam keramaian yang sedang terjadi. Manfaatkan setiap momen yang menurutmu layak dan perlu untuk dibahas agar kamu mendapatkan interaksi dari audiens.
Kamu dapat memanfaatkan momen akhir pekan untuk memberikan konten-konten ringan seperti bacaan inspirasional, tip liburan, atau sekadar menanyakan kepada audiens persiapan apa yang mereka lakukan untuk menyambut kembali hari Senin. Manfaatkan setiap momen yang menurutmu layak dan perlu untuk dibahas agar kamu mendapatkan interaksi dari audiens.
Data pengguna ini dapat kamu gunakan untuk menyusun konten yang tepat, pada waktu yang tepat.

2. Pantau perkembangan follower

Semeriah apa pun akun media sosial brand yang kamu kelola, tidak akan berarti apa-apa jika jumlah follower tidak bertambah. Semakin banyak follower dan page like yang kamu miliki, semakin besar pula dampak yang akan kamu hasilkan dari tiap konten atau post yang kamu buat.
Kamu harus membuat sebuah konten yang menarik agar audiens tidak segan membagikannya.
Idealnya, kamu harus menambah jumlah dari follower dan page like secara berkala. Hal ini dilakukan agar seluruh konten yang kamu sajikan dapat bekerja secara efektif sebagai wahana promosi dan pemasaran yang menjangkau banyak pihak. Agar hal ini dapat memungkinkan, kamu harus membuat sebuah konten yang menarik agar audiens tidak segan membagikannya dan mendapatkan respons dari pengguna baru.

3. Ketahui Demografis audiensmu
Selain untuk dapat mengetahui dari mana saja audiensmu berasal, kamu juga akan membutuhkan data untuk membuat konten yang cocok untuk mereka. Apabila mayoritas pengguna masuk pada golongan millennial (berusia antara 20-35 tahun), buatlah konten yang segar dan dinamis.
Sebaliknya, apabila kebanyakan penggunamu adalah mereka yang tergolong lanjut usia, buatlah agar konten tersebut dapat dicerna dengan mudah serta langsung ke pokok pembahasan. Jangan sampai kamu membuat konten yang memanfaatkan meme, sementara mayoritas audiens kamu adalah para orang tua.
Selain untuk membuat konten, data infografis ini dapat kamu gunakan untuk membuat sebuah iklan yang tepat sasaran. Harapannya, tidak akan ada lagi anggaran iklan yang terbuang percuma, karena kamu telah mengetahui betul siapa yang akan melihat iklan di akun media sosial milikmu.

4. Mengetahui reaksi follower

Mengukur bagaimana audiens merespons konten yang kamu bagikan adalah bagian yang penting dari sebuah strategi marketing. Metrik ini akan membantumu mengetahui apakah audiens menyenangi konten yang kamu bagikan atau tidak.
Apabila konten yang kamu buat hanya berhasil di beberapa topik saja, coba alihkan konten yang kurang efektif tersebut dari kalender editorial media sosial dan unggahlah di kanal yang berbeda. Ini dilakukan dengan harapan agar konten tersebut dapat diterima oleh audiens yang ada di kanal lainnya.
Untuk dapat memaksimalkan fungsi media sosial sebagai wahana untuk meningkatkan kualitas brand yang kamu kelola, terlebih dahulu kamu harus mengenal betul siapa audiens yang kamu hadapi. Dengan menyajikan konten yang tepat di waktu yang tepat, audiens akan merasa bahwa mereka dapat memperoleh nilai tambah tersendiri ketika melihat postbaru darimu.
 
 
 
 
 
 
 
Diikutip dari Trentech 
0
797
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan