Wisma Putra - detikNews


Foto: Istimewa

Kabupaten Bandung - Tiga kecamatan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat masih tergenang banjir. Tiga kecamatan itu, di antaranya Kecamatan Bojongsoang, Baleendaah dan Dayehkolot. Enam ribu rumah terendam.

"Untuk jumlah rumah yang terendam di tiga kecamatan itu sekitar 6.361 unit, gedung sekolah 7 unit, gedung fasilitas umum 8 unit dan sarana ibadah 36 unit," kata Kabid Kedaruratan Bencana BPBD Kabupaten Bandung Heru Kiatno via pesan singkat, Sabtu (24/2/2017).

Heru mengatakan untuk tinggi muka air (TMA) yang merendam tiga kecamatan itu bervariatif, dari 10 cm sampai 220 cm.

Dari informasi yang dihimpun detikcom, siang ini tiga kecamatan itu masih tergenang. Sementara untuk Kecamatan Majalaya, Ibun dan Paseh yang sehari sebelumnya digenangi banjir kini sudah sudah surut.

Tidak hanya menggenangi pemukiman, luapan Sungai Citarum masih menggenangi Jalan Dayeuhkolot-Bajaran, Dayeuhkolot-Moh Toha , Andir Baleendaah dan tidak dapat dilintasi kendaraan.


Foto: Istimewa

Selain itu, pusat pertokoan yang ada di Pasar Dayeuhkolot dan sebagian di Jalan Raya Dayeuhkolot-Banjaran lumpuh.

Heru mengungkapkan, genangan air yang terjadi di tiga kecamatan itu diakibat oleh curah hujan dengan intensitas tinggi turun di wilayah Kabupaten Bandung, Kota Bandung dan Kabupaten Sumedang.

"Curah Hujan yang sangat tinggi dari sore Sampai malam sehingga Sungai Cikapundung, Sungai Cisangkuy dan Sungai Citarum meluap kepemukiman," ungkapnya.

Heru menambahkan, akibat dampak banjir tersebut ratusan warga di tiga kecamatan itu mulai memenuhi pengungsian.

"(sebanyak) 276 KK, 840 kiwa, 72 lansia, 71 balita, 8 ibu hamil, 49 anak, 22 ibu menyusui, 1 warga sakit mengungsi," pungkasnya. (ern/ern)

https://m.detik.com/news/berita-jawa...anjaran-lumpuh

Semoga cepet surut..

Perasaan dari taun kuda bisa breakdance ni daerah kaga sembuh2 banjirnya..