Quote:
Kesuksesan game berbasis teknologi Augmented Reality (AR) Pokemon Go membuat Niantic semakin ambisius. Terbaru, untuk mengembangkan teknologi AR-nya agar semakin realistis, Niantic mengakuisisi startup yang bergerak di bidang AR bernama Escher Reality.
Seperti JawaPos.com lansir dari laman Forbes, Minggu (4/2), Pengembang Pokemon Go yang diberitakan berhasil meraup keuntungan hingga USD 1 miliar atau setara dengan Rp 13,5 triliun itu ingin membuat pemainnya menjadi lebih masuk ke dalam teknologi canggih.
Augmented Reality adalah teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi ataupun tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata tiga dimensi lalu memproyeksikan benda-benda maya tersebut dalam waktu nyata.
Escher Reality sendiri merupakan sebuah start-up yang terdiri dari kelompok kecil dengan enam orang personel di dalamnya. Escher mengklaim dirinya mengkhususkan diri pada teknologi AR yang unik.
Teknologi Escher Reality mengedepankan dua fitur andalannya. Pertama mereka mengaku dapat menghubungkan beberapa pemain sehingga mereka semua bisa melihat objek atau karakter yang sama melalui AR di tempat yang sama secara bersamaan.
Kedua, teknologi AR besutan Escher Reality diklaim bisa menciptakan dunia virtual yang lebih realistis yang berarti seorang pemain bisa meninggalkan sebuah barang virtual di satu tempat di dunia nyata dengan menggunakan AR, dan kemudian pemain lain bisa menemukan barang itu sendiri.
Niantic dikabarkan akan segera merilis game dengan basis teknologi AR yang serupa dengan Pokemon Go yakni Harry Potter: Wizards Unite yang bertema sihir. Persis seperti adegan dalam film Harry Potter sesungguhnya.
Bayangkan jika kedua teknologi yang ditawarkan Escher Reality bisa benar-benar digunakan dalam game tersebut. Kamu nanti akan melihat semua pemain berubah menjadi seorang penyihir dengan interaksi ilmu hitam dalam genggaman smartphone mereka.
Kedua teknologi di atas akan menjadi hal paling menarik bagi Niantic. Namun tidak disebutkan berapa nilai investasi yang digelontorkan Niantic demi ambisi Augmented Realitynya itu.
sumur =
https://www.jawapos.com/read/2018/02...i-startup-baru
Bakal sukses atau cuma jadi hype sesaat seperti pendahulunya ?
