SILATURAHMI: DR TGH Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang dan rombongan serta tim Radar Cirebon foto bersama di lantai 1 gedung Graha Pena Cirebon, kemarin. Foto: Okri Riyana/Radar Cirebon

CIREBON – Nama Tuan Guru Bajang (TGB) santer disebut sebagai salah satu kandidat calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) di 2019. Tak heran, kehadiran TGB di Cirebon pun tidak luput dari kejaran wartawan, khususnya yang ingin mendengar langsung jawabannya soal maju Pilpres 2019.

Ketika mendapat pertanyaan apakah kehadirannya di Cirebon punya agenda politik, pria yang juga penghafal Alquran itu menegaskan kedatangannya merupakan silaturahmi. Namun, dia tak menampik jika banyak dorongan dan harapan dari masyarakat kepada dirinya untuk ikut kontestasi Pilpres 2019.

“Saya syukuri ada kepercayaan dari masyarakat untuk maju menjadi presiden. Ikut kontestasi itu kan sesuatu yang baik. Tapi ini sangat dinamis. Saya berharap yang terbaik saja,” jawab TGB terhadap pertanyaan presenter Iing Casdirin saat menghadiri talkshow di Radar Cirebon Televisi (RCTV), kemarin.

Gubernur NTB Dr TGH DR TGH Muhammad Zainul Majdi Lc MA atau Tuan Guru Bajang (tengah) saat mengisi talkshow di RCTV, kemarin. Foto: Okri Riyana/Radar Cirebon

Menurut TGB, dia melihat di Indonesia ada kegelisahan dan ketidaknyamanan yang akhir-akhir ini dirasakan. Ada rakyat Indonesia yang aspirasinya tidak terakomodasi. Tentu saja untuk menghadapi ini dia tidak tinggal diam.  Bagi pria 45 tahun itu, tugas sebagai anak bangsa saat ini untuk meningkatkan optimisme. Melihat Indonesia sebagai ranah karunia Allah SWT.

Caranya, sambung TGB, dengan menyebarkan nilai persaudaraan dan kecintaan. “Seperti yang dilakukan Nabi Muhammad SAW saat hijrah dari Makkah ke Madinah. Untuk membangkitkan optimisme itu, Nabi mempersaudarakan antara kaum ansor dan muhajirin,” jelas TGB.

“Bahkan dalam Alquran, berulangkali mengajak optimisme dalam kehidupan orang yang beriman. Optimisme yang memiliki arti berharap dan gembira terhadap apa yang diyakini. Dengan rasa persaudaraan dan rasa cinta ini, optimisme bisa berubah menjadi keyakinan dan kenyataan,” tambahnya.

Dalam agendanya ke Cirebon, pria yang menjabat Gubernur NTB dua periode itu juga menjadi khatib Salat Jumat di Masjid At Taqwa Kota Cirebon. Dari Masjid At Taqwa, dia kemudian memberikan studium general di Aula RKA Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

Dari IAIN, TGB dan rombongan menuju geduang Graha Pena Radar Cirebon. TGB tampak ditemani pengusaha muslim Cirebon Dede Muharam LC dan Rois Syuriah PCNU Kabupaten Cirebon, KH Wawan Arwani. Ketiganya rupanya pernah bersama saat di Universitas Al Azhar Kairo, Mesir.

Pada kesempatan itu, KH Wawan Arwani menyebut TGB sebagai gubernur yang memiliki banyak prestasi dengan pendekatan keagamaan yang sangat efektif dalam membangun wilayah. Dia mengatakan TGB telah berhasil membangun perekonomian di NTB dan mengurangi angka kemiskinan.

Dia sendiri mendorong TGB untuk maju menjadi calon presiden. Karena sudah memiliki modal yang cukup untuk menghantarkanya menjadi presiden. TGB pernah menjabat anggota DPR RI 2004-2009, kemudian terpilih menjadi Gubernur NTB selama dua periode, dengan banyak prestasi. (jml/abd)

Jokowi & Prabowo vs TGB & Gatot