- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Gambaran Menyedihkan Sampah di Indonesia
TS
adindatiput
Gambaran Menyedihkan Sampah di Indonesia
Kayaknya sampai kapanpun sampah bakal selalu jadi persoalan yang belum bisa diatasi sepenuhnya di negara kita ya gan sis. 
Jumlah sampah malah diprediksi bakal terus meningkat setiap tahunnya.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) membuat data dari penelitian yang dilakukannya, yang menunjukkan bahwa sampah non-organik terus meningkat!
Melansir dari https://www.cnnindonesia.com/gaya-hi...seputar-sampah sampah plastik pun jumlahnya mengalami peningkatan gan sis!
Nah, berhubung sebulan lagi, tepatnya 21 Februari bakal ada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional, Kementerian LHK ngasih kita sejumlah fakta seputar sampah di Indonesia.
Yang bakal ane sebutin ini adalah beberapa di antaranya gan sis.
DKI Jakarta dan Jawa Barat tertinggi
Secara keseluruhan, sebaran sampah paling banyak adanya di Provinsi Jawa Barat.Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian LHK Sudirman mengutarakan, hal ini disebabkan oleh jumlah penduduk di provinsi ini emang paling banyak dari seluruh provinsi di Indonesia.
Khusus buat sampah plastik, jumlah terbanyak datang dari DKI Jakarta karena perilaku masyarakatnya yang lebih mengutamakan sesuatu yang cepat dan nggak ribet. Provinsi Jawa Barat Jawa Timur menyusul DKI Jakarta jadi “pemasok” sampah plastik!
Sampah non-organik meningkat
Sebagaimana udah disebutkan sebelumnya, sampah non-organik dinyatakan oleh Sudirman meningkat.
Pada 2013, sampah non-organik berjumlah 40 persen dari keseluruhan sampah gan sis, kemudian meningkat ke angka 43 persen pada 2017. Sisanya menjadi “hak milik” sampah organik.
Sampah plastik meningkat
Peningkatan sampah plastik erat kaitannya dengan meningkatnya sampah non-organik.Pada 2013 sampah plastik berada di angka 14 persen aja gan sis, tapi pada 2017 angkanya merangkak naik ke angka 17 persen. Setara dengan 10,35 juta ton! Nah dari semua sampah plastik, 49 persen dipasok oleh kantong plastik.
Diperkirakan bakal terus bertambah
Kementerian LHK memproyeksikan timbunan sampah rumah tangga dan sampah sejenisnya terus meningkat.Pada 2017, jumlah sampah mencapai 65,8 juta ton dan diperkirakan naik ke angka 66,5 juta ton pada 2018, meningkat jadi 67,8 juta ton pada 2020, dan merangkak naik lagi ke angka 70,8 juta ton pada 2025.
Target pengurangan
Pemerintah nargetin jumlah sampah ini bisa berkurang dan ditangani setiap tahunnya gan sis!
Pada 2025, pengurangan sampah ditargetkan sebesar 30 persen atau setara 20,9 juta ton.
Sudirman mengungkapkan bahwa pemerintah lagi menyiapkan penetapan cukai untuk produksi plastik. Ini sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2017.
Amiiiiiiin dah! Serem yak ngebayangin Indonesia ketimbunan sampah. Nggak kebayang kalau apa yang digambarkan di film “Wall-E” kejadian beneran…
Jumlah sampah malah diprediksi bakal terus meningkat setiap tahunnya.Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) membuat data dari penelitian yang dilakukannya, yang menunjukkan bahwa sampah non-organik terus meningkat!
Melansir dari https://www.cnnindonesia.com/gaya-hi...seputar-sampah sampah plastik pun jumlahnya mengalami peningkatan gan sis! Quote:
Nah, berhubung sebulan lagi, tepatnya 21 Februari bakal ada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional, Kementerian LHK ngasih kita sejumlah fakta seputar sampah di Indonesia.
Yang bakal ane sebutin ini adalah beberapa di antaranya gan sis. Quote:
DKI Jakarta dan Jawa Barat tertinggiQuote:
Secara keseluruhan, sebaran sampah paling banyak adanya di Provinsi Jawa Barat.
Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian LHK Sudirman mengutarakan, hal ini disebabkan oleh jumlah penduduk di provinsi ini emang paling banyak dari seluruh provinsi di Indonesia. Khusus buat sampah plastik, jumlah terbanyak datang dari DKI Jakarta karena perilaku masyarakatnya yang lebih mengutamakan sesuatu yang cepat dan nggak ribet.
Provinsi Jawa Barat Jawa Timur menyusul DKI Jakarta jadi “pemasok” sampah plastik! Quote:
Sampah non-organik meningkatQuote:
Sebagaimana udah disebutkan sebelumnya, sampah non-organik dinyatakan oleh Sudirman meningkat.
Pada 2013, sampah non-organik berjumlah 40 persen dari keseluruhan sampah gan sis, kemudian meningkat ke angka 43 persen pada 2017. Sisanya menjadi “hak milik” sampah organik. Quote:
Sampah plastik meningkatQuote:
Peningkatan sampah plastik erat kaitannya dengan meningkatnya sampah non-organik.
Pada 2013 sampah plastik berada di angka 14 persen aja gan sis, tapi pada 2017 angkanya merangkak naik ke angka 17 persen. Setara dengan 10,35 juta ton! Nah dari semua sampah plastik, 49 persen dipasok oleh kantong plastik. Quote:
Diperkirakan bakal terus bertambahQuote:
Kementerian LHK memproyeksikan timbunan sampah rumah tangga dan sampah sejenisnya terus meningkat.
Pada 2017, jumlah sampah mencapai 65,8 juta ton dan diperkirakan naik ke angka 66,5 juta ton pada 2018, meningkat jadi 67,8 juta ton pada 2020, dan merangkak naik lagi ke angka 70,8 juta ton pada 2025. Quote:
Target penguranganQuote:
Pemerintah nargetin jumlah sampah ini bisa berkurang dan ditangani setiap tahunnya gan sis!
Pada 2025, pengurangan sampah ditargetkan sebesar 30 persen atau setara 20,9 juta ton. Sudirman mengungkapkan bahwa pemerintah lagi menyiapkan penetapan cukai untuk produksi plastik. Ini sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2017.
Amiiiiiiin dah! Serem yak ngebayangin Indonesia ketimbunan sampah. Nggak kebayang kalau apa yang digambarkan di film “Wall-E” kejadian beneran…
0
2.9K
9
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan