Bicara tentang robot pastinya perkembangan yang kalian pantau sukanya hanya robot seks, namun tenang saja kawan robot-robot ini diciptakan untuk keperluan lingkungan.



Lingkungan hidup yang sudah tercemar, karena manusia yang tak bisa hidup bersih nampaknya menjadi persoalan tersendiri.

Disinilah perlunya sanitasi yang baik, serta disiplin dalam kehidupan agar menjadi pribadi yang bersih dan sehat jasmani.

Nah di negeri tetangga yang kecil namun berteknologi mutakhir memberikan contoh penggunaan robot untuk mendeteksi kualitas air.



Disebut robot NuSwan, yaitu jenis robot yang berbentuk angsa tugasnya memantau kualitas kolam penampungan air di Singapura secara otomatis.Biasanya robot ini digunakan untuk kegiatan peneliti dimulai dari mendeteksi tingkat pH, kekeruhan air, jumlah klorofil, sampai kandungan oksigen yang terlarut dalam air.

Kemudian setelah dapat sample air data yang dikumpulkan oleh NuSwan akan dianalisa oleh peneliti dan beberapa pihak terkait. Memang ini fungsi dari penggunaan robot NuSwan yang sangat membantu manusia. Karena para peneliti dan pekerja lingkungan di pemerintahan, tak lagi harus mengayuh sampan dalam mendapatkan contoh air untuk diteliti. Kerenya lagi nih, jika baterai NuSwan mulai berkurang alias low bat, robot angsa akan berenang ke stasiun pengisian otomatis yang sudah disediakan, bagaimana keren bukan.



Sebenarnya penggunaan robot untuk meneliti sebuah lingkungan khususnya air tidak dilakukan oleh negara Singapura saja. Dibelahan Amerika Serikat tim peneliti dari Information Technology Research Interest of Society pun melepas 100 robot untuk memantau sebuah sungai Sacramento – San Joaquin, California.



Robot-robot ini, pun sudah dilengkapi sistem navigasi berbasis satelit (GPS), ditambah baling-baling agar dapat bergerak bebas di air. Apabila ada hasil penemuan, robot akan mengirimkan data lewat twitter untuk ditindak lanjuti oleh para peneliti.



Bahkan di negeri air Venesia, Italia, penggunaan robot untuk menjaga kualitas air juga ada. Di antarnya robot bunga bakung, robot ikan, dan robot kerang. Dan masing-masing memiliki tugas yang berbeda.

Lalu bagaimana dengan Indonesia, tanpa harus menggunakan robot terlihat sungai-sungai berwarna keruh tak layak pakai untuk sentral air minum warga.

Hanya di pedesaan di kaki gunung yang masih bisa merasakan air bersih, dari mata air pegunungan tapi sayangnya sudah di ambil oleh pabrik air mineral untuk bisnis, katanya tanah,air dan udara milik negara untuk di pergunakan sebaik-baiknya untuk rakyat. Nampaknya kata-kata itu hanya slogan belaka.

Bagaimana menurut kalian kawan sebelum coment srruuppuutt kopi di kala hari hujan terasa nikmat sekali...



Penulis c4punk

:nyantai

Referensi

https://www.cnbc.com/2016/07/10/nus-unveils-robot-swan-nuswan-at-singapore-international-water-week.html