Bismillahirohmanirohim. Assalamu'alaikum wrwb.

Halo gan. Sebelumnya ane permisi dulu ya mimin momod, ane blm pernah buat trit di mari. Tapi setelah ane baca Rule, ane menjadi yakin. Dan tujuan ane menulis ini hanya untuk memberikan wawasan, tapi maaf jika seperti menyudutkan satu pihak. Dan juga tulisan ane ini bisa membawa manfaat. Kalau misal trit ini mengundang maksiat atau permusuhan atau hal yang tidak baik, ane berkenan sekali momod menghapus trit hina ane ini.

Jadi, saya adalah ex karyawan C*mory. Pasti sudah pada tahu ya gan itu apa. Nah sejak tahun 2013, berdirilah divisi baru, yang namanya divisi “Miss C*mory”. Apa itu? “Miss C*mory” atau kita namakan sebagai MCm adalah nama sebuah system penjualan langsung ke pelanggan, mungkin di daerah agan sudah ada ibu2 yang keliling jualan C*mory, nah itu dia ujung tombaknya, hampir sama dengan Lady Y*kult.

Nah, untuk melebarkan sayapnya menambah jumlah MCm, maka perusahaan merekrut lulusan D3 S1 all major universitas ternama untuk menjadi tim rekrutor MCm di lapangan dengan judul posisi awalnya MDP (Management Development Program), lalu diganti jadi SDP (Sales Development Program), lalu terakhir diganti menjadi SLT (Sales Leader Trainee). Ane tidak tahu kenapa diganti, tapi ketika ane daftar, lowongannya disebutkan SL. Dan kalau ente pernah lihat di jobfair, C*mory dengan gambling menyebutkan gajinya 5,3jt per 2016.





Oke, saat itu ane daftar di suatung gedung di Jl.Braga Kota Bandung, apa namanya ane lupa hehe. Karena gaji terpampang segitu, mulailah ane tertarik bertanya-tanya. Ada 2 Lowongan, yaitu SL (Sales Leader) dan CL (Center Leader). Sedikit gambaran, SL itu goalnya adalah merekrut MCm, dan CL itu bertugas maintenance dan develop MCm. Okelah ane daftar.

2 hari kemudian ane dipanggil, dan disuruh datang ke alamat yang lumayan terpencil di Kopo Permai. Pas sampai agak ragu sih, bentuknya rumah gitu, ane dating pertama waktu itu, jadi ane sempat melihat2 kondisi. Lalu saat tes kemampuan dasar, di tempat yang sempit tersebut, ane bersama sekitar belasan peserta lainnya mengerjakan dengan lumayan sempit2an. Ya, kalau dibayangkan bagaimana sempitnya, intinya ente bisa ngelirik kertas jawaban sebelah ente lah.

Skip, akhirnya ane dipanggil lagi untuk interview. Saat ane datang, orang yang sama yg iview ane. Saat masuk ruangan dan diajak ngobrol ane langsung tahu itu bukan psikolog/HRD. Haha dalam hati jelas menang, dan ternyata benar, agak ku imbuh2i dikit dan ane lolos. Setelah ane tahu, itu ternyata SPV SL Regional. Disini ane sudah mulai merasa aneh.

Akhirnya ane dipanggil lagi untuk proses magang. Magangnya dibilang 2-5 hari, tergantung performa. Hari pertama ane disuruh join ke lapangan dengan salah satu staff di cabang Cimahi. Saat ane join tersebut, si Staff sedang dalam agenda mentraining MCm atau biasa kita sebut sebagai pembinaan. Awalnya shock bgt, ane diajak jualan di pasar. Bener2 pasar tradisional dan menawari produk.

Skip, akhirnya ane kembali ke kantor, diterangkan panjang x lebar, tentang karir path dan lain-lain.Disini ane baru tahu kalau posisi ane SLT, bukan SL. Jadi ada masa Trainee nya. Lalu hari ke 2 magang, ane dan lainnya disuruh jualan susu C*mory tetrapack gede 950ml sebanyak 12 dalam sehari. Gila! Ane pikir gamungkin bisa, lalu ane puter otak, ane jualin ke sepupu ane, dll. Alhasil hari pertama ane jual 11 pack. Ane piker karena ane performa bagus akan segera selesai magangnya ternyata tidak, sial usaha ane ga dilirik, yasudah hari ke 2 ane turun 7 pack, masih setengah lebih. Dan sama aja -_- Akhirnya hari selanjutnya Cuma 2 4 5 3 ane lupa urutannya. Ternyata bau2nya Cuma ngetes mental, kampret usaha ane sia2. Oke akhirnya selesai magang dan iview akhir dan ttd kontrak. Satu dari teman magang ane ga sign, katanya dia diberitahu seniornya kalau gajinya ga sesuai kontrak. Lalu ane kulik2 dengan staff, mereka bilang kalau gaji mah oke. Yasudah ane ambil lah kerjaan ini, hitung2 nambah nilai CV lah kalau missal ini ga memuaskan. Dan ane memang tipikal fighter ya, ane berpikir bahwa di kerjaan manapun kalau sampai posisi puncak pasti akan prestise juga hehe.

Dan disini diterangkan Jobdesk nya apa saja. Yaitu Survey area, Uji Coba area, Rekrut MCm, Pembinaan. Ane Tanya tuh disitu, kita disuruh jualan ga sih, dibilang “Enggak, hanya saat Ujicoba saja”, oke. Lalu diterangkan juga bahwa karir path nya adalah setelah 4x pembinaan akan di angkat menjadi SL, statusnya pegawai tetap. Hmm kupikir ane akan coba, dan oiya gaji yang dipampangkan itu gaji SL, bukan SLT, ya walaupun hanya beda 500rb, tapi intinya tetap ga bener.

Akhirnya periode itu yg diterima dan lanjut sign kontrak hanya 3 orang. 2 SLT 1 CLT. Dan ijazah ane ditahan.





Hari pertama ane masuk, ane kira akan ada semacam training dll. Tapi hari pertama ane hanya diajari bagaimana cara berjualan. Hari pertama Survey, ane diajari tu di lapangan nawari ke ruko2 di Paskal, bagi fresh grad beginian berat bgt, nahan malu dll. Hari kedua dan seterusnya langsung di lapangan. Awal awal hanya seperti sunnah aja jualan, tapi diberi target omset 300rb per hari. (Ini jelas beda sama yang diterangkan di awal).Waktu berjalan sampai beberapa bulan, ane pelajari sistemnya seperti absen pakai “Share Location WhatsApp” yang padahal bisa diforward dan dimanipulasi. Laporan juga hanya melalui grup WA, dan yang vital, laporan SLT hanya diketahui sesama SLT dan SL dan SPV SL.

Sebelumnya intermezzo dulu, urutan jabatannya adalah begini



Nah, jadi ane sebagai SLT, dibawahi langsung oleh SL. Tapi seiring berjalannya waktu, saat SLT mulai banyak, dank arena kapasitas SL seyogyanya hanya bisa menangani 3-5 SLT, maka SPV SL juga ikut membawahi langsung beberapa teman SLT ane. Oiya DSA itu adalah untuk lulusan SMA, dan jobdesk nya sama seperti SLT, tapi bedanya dia tidak bisa naik ke SL.

Kembali ke laporan, jadi laporan SLT hanya diketahui sesame SLT dan SL dan SPV SL. Lalu tiap yang menangani SLT akan meneruskan laporan, copas grup, lalu di forward ke grup diatasnya yang langsung di terima GM, grup ini dirahasiakan untuk SLT. DADADADA!Laporanku dirahasiakan di grup laporan SPVku, aneh bgt, bisa saja di belokkan sedikit, tapi ane menvoba berfikir positif sampai ane bertemu dengan kejadian :
----------
Jadi memang goal nya SLT adalah menciptakan MCm mandiri, artinya merekrut dan membinanya. Saat itu ane kedatangan SLT baru, dan posisi ane sedang membina dan ane punya calon MCm baru, yang sudah siap untuk dibina, karena (katanya) kita kerja team, kita kadang lempar2an Calon MCm, agar pelebaran sayap MCm semakin cepat. Akhirnya Calon MCm rekrutan ane ane kasih ke SLT baru. Akhirnya dibina oleh mereka. Nah setelah seminar (Seminar adalah saat Calon MCm selesai di bina dan di edukasi dan sign kontrak keagenan dengan perusahaan), laporan nya adalah Rekrutor nya SLT baru, padahal seharusnya ane yg dapat poin. Bagaimana ane tahu? Ya, laporan MCm seminar dilakukan oleh CL/CLT, dan kebetulan CLT tempat ane, dekat dengan ane, jadi pas ngobrol2, ternyata dia disuruh oleh SPV SL agar MCm baru nya dilaporkan untuk SLT baru sedangkan dia tahu ane yang rekrut, karena MCm yang akan dibina harus melewati persetujuan SPV. Waaaaw!! Perasaan gaenak ane ternyata benar. Setelah ane bandingkan dengan FMCG lain, divisi sales juga, mereka laporan melalui email, jadi sekali laporan sampai atas, dan originally made by self.
-----------
Lalu tentang datang barang. Oiya, jadi di kantor kami atau biasa disebut Center. Itu digunakan juga sebagai gudang barang. Jadi barang datang dan barang keluar itu tanggung jawab CL/CLT. Tapi juga tanggung jawab bersama. Pernah saat itu pengiriman susu barangnya tidak baik, alias Basi. Tapi tidak ketahuan. Tahunya setelah ada pelanggan complain, lalu akhirnya kita para SLT yang mengganti untuk pelanngan, karena SPV tidak langsung percaya bahwa barang rusak, doi selalu berasumsi bahwa mungkin pas SLT bawa barang lupa disertai es, atau pelanggan terlalu lama membiarkan susu di suhu ruangan sehingga rusak. Karena susu C*mory kan jenisnya pasteurisasi, jadi tidak kuat di suhu ruangan terlalu lama.

Akhirnya setelah di omongkan di forum, dan dicoba dibuka 1-1 susunya, ternyata benar barangnya yang rusak, karena semua basi. DAAAARRR!! Lalu bagaimana problem solvingnya? Kita semua patungan. Padahal, barang rusak bukan salah kita, tapi kita yang ganti rugi. Waktu itu kondisi kantornya memang baru, jadi SPV beralasan Center belum punya surat retur. GUNDULMU! Lalu kalau ada barang rusak akhirnya diganti oleh staff, patungan.

Lalu selanjutnya tentang MCm yang sudah kita bina, itu tidak serta merta kita lepas tanggungjawab. Karena barang yang di jualkan itu dipinjamkan dulu, lalu setoran di belakang. Tak sedikit MCm yang membawa kabur barangnya dan lain sebagainya, kasusnya bermacam2 wkwk. Lalu siapa yang bertanggungjawab? SLT yang membina, ane pernah kena, karena MCm binaan ane membawa puluhan botol yoghurt yang seharusnya disetorkan. Lalu usaha kita hanya mencari MCm tersebut, tapi kalau sampai tutup buku akhir bulan duit tidak masuk ya terpaksa SLT harus nalangi dulu, jadi perusahaan tidak rugi, piutang dialihkan ke SLT. Ohmaaaan! Padahal ga semua MCm hutang itu dikembalikan.





Akhirnya tiba saatnya ane resign, jadi setelah ijazah ditangan, ane mencoba mengajukan resign beberapa bulan kemudian. Karena menurut cerita staff lain, merepotkan kalau ijazahnya masih nyangkut. Oiya maaf intermezzo lagi, jadi ketika MCm yang kita bina dapat mencapai poin tertentu sampai 3 bulan, kita dapat bonus sebesar 2 juta, dan uang tersebut di masukkan ke gaji bulan tersebut.

Nah saat ane resign, MCm mane lulus, dan seharusnya ane dapat bonus tersebut. Lulusnya tgl 9 september, ane resign tgl 18 (belakangan ane piker ane dipermainkan, di acc resign sbelum gajian biar bonus ga cair) sedangkan cut off tanggal 15 gajian akhir bulan, jadi ane piker ane dapet. Ternyata apa? Ane ga dapet dengan alas an sudah resign sebelum bonus cair. Sabarrrr sabarrrrr

Kemudian setelah resign, 3 bulan ane dapat (katanya) paklaring. Tapi nyatanya hanya diberi surat pencairan dana bpjstk. Ternyata yang punya hak dapat paklaring adalah yang sudah menjadi pegawai tetap. DADADADA! Tidak diberitahu di awal !!!!

Sepertinya tidak perlu ane tulis kesimpulan ya gan, intinya sudah ane bold diatas, kalau males bacanya bisa terbantu di boldnya, tapi agar paham ya dibaca semua ya gan. Walaupun banyak bold nya wkwkw.

Terimakasih kaskus, saya hanya sharing agar tidak ada yang mengalami salah paham sama seperti ane. Jika kata2 ane kurang kuat, nanti ane akan update beberapa barbuk.

Wasalamu'alaikum wrwb.