Quote:
h berencana untuk mengubah LPDP (lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan) menjadi Dana Abadi Pendidikan. (Unsplash/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah berencana untuk mengubah LPDP (lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan) menjadi Dana Abadi Pendidikan.
Rencana pengubahan ini akan mulai diajukan Sri Mulyani ke Presiden Jokowi pada dua minggu mendatang. Presentasi yang direncanakan antara lain terkait fokus arahan, bidang studi, kriteria penerima, tujuan universitas, dan lainnya.
"Bapak presiden minta diberikan dua minggu lagi, termasuk berapa anggarannya yang nanti akan diakumulasi dalam dana abadi, bagaimana pengelolaannya, kemudian bagaimana untuk tata kelolanya, struktur organisasinya, dan policy-policy mengenai pengiriman untuk beasiswa maupun yang untuk bidang riset," kata Sri Mulyani usai Ratas tindak lanjut dari Program Dana Abadi Pendidikan, Rabu (27/12) dikutip dari laman resmi Setkab.
Lihat juga: Jokowi Minta Beasiswa Dana Abadi Pendidikan Sentuh Lulusan SD
Sri Mulyani mengungkapkan bahwa presiden juga meminta agar masalah vokasi dan bidang studi harus jadi perhatian.
"Seperti menunjangpertanian, ketahanan pangan, kemudian pariwisata dan bidang teknologi yang memang dibutuhkan Indonesia sekarang dan ke depan," katanya.
Komposisi universitas mayoritas Eropa sebagai tujuan beasiswa dan riset, pemerintah mengungkapkan akan melakukan diversifikasi ke negara yang selama ini belum jadi tujuan tempat belajar.
Selain itu, dalam kesempatan berbeda, Menristek dan Dikti Muhammad Nasir mengungkapkan bahwa Jokowi menginginkan para penerima beasiswa mencerminkan kemajemukan Indonesia.
“Kemajemukan itu adalah karena Indonesia itu sangat heterogen. Indonesia dari barat sampai timur. Maka kalau kita hanya berdasarkan pada kualitas saja kita akan problem pada anak-anak Indonesia yang secara umum mungkin yang tidak masuk dalam hal ini,” ucap Muhammad Nasir.
sumber
Pendidikan adalah jalan kemajuan suatu bangsa , tidak ada bangsa di dunia ini yang maju tanpa suatu proses pembangunan manusia melalui pendidikan , itu mangkanya angggaran pendidikan indonesia di amanatkan melalui UUD mencapai 20%.
Cara membangunan manusia ala jokowi sangat tepat karena berfikir tentang masa depan dan apa yang dibutuhkan , tidak seperti cara berfikir kaum barbar yang bahkan berfikir tentang bentuk bumi saja salah , otaknya dipenuhi teory konspirasi murahan khayalan orang gagal sehingga menciptakan argumen pembenarannnya sendiri , tanpa di landasi bukti dan fakta.
Ironisnya banyak kumpulan manusia tak berotak yang dengan gampangnya percaya oleh ucapan manusia manusia laknat atas dasar agama yang tak pernah terbukti sekalipun ucapannya , atas dasar agama manusia saling benci , salah curiga satu sama lain , agama perusak dan candu bagi dunia , itu ucapan karl marx , tapi sudah terbukti saat ini setidaknya di Indonesia , di negara yang kaya raya dengan kemajemukan dan bertahun tahun saling mengisi atas dasar pancasila yang kemudian seolah olah hanya satu pasal , itupun di maknai hanya percaya pada satu agama.
omong omong kenapa tidak ada beasiswa untuk sekolah agama di LPDP jawabannya karena agama memang gak di butuhkan , atau dengan bahasa yang lebih jujur =
SAMPAH...