Spider-Man: Big Time

Salah satu modifikasi cerita pertama yang dilakukan oleh penulis Dan Slott adalah pada kehidupan sehari-hari Peter Parker. Slott membawa Parker keluar dari zona nyamannya yang selama ini berada di Daily Bugle dan menjadikannya seorang pegawai baru di Horizon Labs. Seperti yang kita ketahui, diusia mudanya Peter Parker sudah menunjukan ketertarikan pada ilmu pengetahuan (science). Salah satu contoh yaitu ciptaannya tentang Web Fluid (cairan web) untuk Spider-Man gunakan pada Web-Shootersnya. Berkerja di sebuah perusahaan yang secara khusus berfokus dalam bidang science, nampak sangat bermanfaat bagi kehidupannya sebagai manusia normal dan juga sebagai superhero. Parker menggunakan fasilitas yang ada di Horizon Labs, juga membuat gadget dan kostum untuk menutupi identitasnya sebagai Spider-Man.

Dalam The Amazing Spider-Man #655 dan #656, yang berjudul “No One Dies,” sebuah pemakaman diadakan untuk kepergian Marla Jameson. Peter bermimpi buruk dimana ia melihat semua orang yang sudah meninggal dari kehidupannya (termasuk Gwen Stacy, Ben Reilly, Yehezkiel, Frederick Foswell, Bennett Brant, George Stacy, dan Charlamange dari Spider-Man Vs Wolverine). Dan ketika Peter bangun, ia memutuskan untuk menjadi Spider-Man yang lebih baik dengan bersumpah “selama aku masih hidup, tidak akan ada yang mati”.

Superior Spider-Man

Selama kisah menuju Amazing Spider-Man #700, Dan Slott melakukan hal yang tidak terduga dan sulit dibayangkan oleh para penggemar, ia menceritakan Peter Parker terbunuh! Cerita ini dimulai lagi dengan merilis “The Superior Spider-Man” # 1, dimana Otto Octavius ( Doctor Octopus ), menggantikan peran Peter Parker sebagai Spider-Man.

Ketika itu Otto Octavius ​​perlahan-lahan sekarat, tapi ia berencana untuk menukar pikirannya dengan Peter. Hasilnya membuat Otto berada di dalam tubuh Spider-Man, dengan napas Peter yang mulai sekarat, Peter menyuruh Otto berjanji untuk terus memerangi kejahatan sebagai Spider-Man. Otto tidak hanya hidup sesuai dengan takdir, Otto percaya bahwa dengan kombinasi kecerdasan dan kekuatan yang diwarisi oleh Peter Parker, ia bisa menjadi seorang Spider-Man yang jauh kuat. Ia lalu menjalani kehidupan menjadi seorang yang Parker lebih baik dari pada Peter sendiri, mulai dari melawan kejahatan hingga bisa kembali bersama Mary Jane Watson.

Spider-Gwen

Pada tahun 2014, Dan Slott adalah arsitek utama di balik Spider-Man crossover Spider-Verse. Event tersebut mempertemukan Spider-Men dan Spider-Woman dari seluruh multiverse untuk melawan Morlun dan keluarganya. Salah satu superhero yang melakukan debutnya adalah Gwen Stacy dari Earth-65 yang nantinya akan dijuluki sebagai Spider-Gwen.

Diciptakan oleh Jason Latour dan Robbi Rodriguez, Spider-Gwen memulai penampilan pertamanya di Edge of Spider-Verse # 2. Meskipun Spider-Gwen bukan salah satu ciptaan Slott, ide-ide untuk karakter Spider-Gwen ini tidak akan pernah terwujud tanpa event yang ditulis oleh Slott. Sekarang, Spider-Gwen adalah salah satu superhero yang melengkapi Spidey Family dan merupakan karakter tambahan yang disambut baik oleh Marvel Universe.

Parker Industries

Setelah dipecat dari Horizon Labs, Peter ​​(yang sebenarnya adalah Otto) memutuskan untuk membuat perusahaannya sendiri yaitu Parker Industries. Parker Industries pertama kali mengobati Bibi May sehingga sekarang ia dapat berjalan tanpa pincang. Dengan bantuan Dr. Elias Wirtham, Peter membuat kaki tiruan untuk Flash Thompson, menggantikan kakinya yang hilang saat bertempur dalam Perang Irak. Lalu, setelah perang melawan Bangsa Goblin, Peter sendiri lah yang memegang kendali untuk mengelola perusahaan tersebut dan mengumumkan bahwa ia tidak lagi “bekerja dengan Spider-Man”.

Kesuksesan Parker Industries membuat Peter menjadi miliarder dalam prosesnya, yang mencerminkan ilmuwan superhero Marvel yang kaya seperti tokoh lainnya. Setelah Peter yang ‘asli’ mendapatkan tubuhnya kembali dari Otto, Peter melanjutkan perannya sebagai pemilik Parker Industries dan menggunakan kekayaannya untuk menciptakan teknologi baru yang bermanfaat bagi dunia.

The Clone Conspiracy

Bersaing untuk menjadi nomor satu dalam Most Controversial Spider-Man Story of All Time, pada tahun 1990-an event “Clone Saga” mengungkapkan bahwa Peter Parker merupakan sebuah tiruan dan Ben Reilly adalah Spider-Man yang asli. Hal tersebut kemudian dibatalkan beberapa tahun setelahnya, namun secara mengejutkan Marvel dan Slott menggarap cerita lain yang mengangkat kembali topik klon dalam Dead No More: The Clone Conspiracy.

Setelah kematiannya di tangan Green Goblin, sisa kehidupan Ben Reilly dikumpulkan dan dibangkitkan berkat proses kloning baru oleh Jackal. Ben lalu kembali sebagai Jackal yang baru dengan tujuan untuk membawa keluarga Peter Parker, termasuk Gwen Stacy dan Uncle Ben sebagai klon. Slott memasuki Clone Conspiracy dengan keyakinan bahwa itu adalah topik yang mendekatkannya dengan penggemar, namun nyatanya kisah tersebut menuai respon yang beragam dari para penggemar.