Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyampaikan Jakarta sebagai Ibu Kota adalah simpul keamanan negara. Jika Jakarta aman, maka akan berdampak pada keamanan di berbagai daerah di Indonesia.

Hal itu disampaikan Anies saat menghadiri HUT Kodam Jaya/Jayakarta ke-68 di Markas Kodam Jaya, Jakarta Timur, Kamis (28/12).

"Ibu Kota adalah kunci. Adalah simpul. Jika di sini aman, Insya Allah seluruh Indonesia akan merasa aman juga," jelasnya.

Pemprov DKI, kata Anies, akan terus bekerja sama dengan Kodam Jaya maupun Polda Metro Jaya untuk menjaga keamanan Ibu Kota. Dia mengatakan tiga institusi itu merupakan satu kesatuan dengan tugas masing-masing.

"Bukan sekadar institusi pemprov, institusi polda, institusi kodam tapi kita sebagai satu kesatuan yang bagi-bagi tugas satu badan yaitu sama-sama mengelola, mengamankan Ibu Kota Indonesia, Jakarta ini," jelasnya.

Anies juga menyampaikan apresiasinya kepada prajurit Kodam Jaya yang disebutnya sebagai orang-orang yang bekerja di belakang layar dan dalam kesunyian tapi berdampak besar terhadap kondusifitas kota ini.

"Warga beranggapan Jakarta aman. Tapi di saat warga tidur dan berkarya bapak ibu bekerja dan mengamankan," ujarnya

"Bapak ibu adalah orang-orang yang bekerja untuk kenyamanan dan amannya ibu kota," lanjutnya.

Di HUT Kodam Jaya ke-68 ini Anies, berharap institusi TNI AD ini semakin antisipatif terhadap perubahan zaman di mana rintangan keamanan ikut berubah. "Sekarang tantangan dan ancaman makin bergeser dan Kodam Jaya bisa jadi garda terdepan di TNI yang bisa antisipasi perubahan tantangan keamanan," ujar Anies berharap.

https://www.merdeka.com/jakarta/anie...indonesia.html

SELAMA KHILAFAH TEGAK DIMUKA BUMI...TAIKER2 SEMAKIN KERAS MENERJANG...JAKARTA AKAN SEMAKIN RUSUH MAIN SARA

WASPADALAH