Kopi hitam dan kopi luwak (white coffee) tentunya merupakan dua jenis kopi yang sudah akrab Gan- Sis dengar sehari-hari. Bahkan, mungkin salah satunya menjadi favorit Gan- Sis. Lalu bagaimana halnya dengan green coffee? Mungkin jenis kopi ini masih asing di telinga Gan- Sis, namun perlu untuk diketahui bahwa green coffee menjadi salah satu tren yang dipilih untuk mengatasi masalah obesitas oleh masyarakat.

Apa sih green coffee itu?


Sama dengan jenis kopi lainnya, green coffee terbuat dari biji kopi dan memiliki dua unsur penting yang terdapat dalam kopi yaitu kafein dan asam klorogenat. Sebenarnya biji kopi berwarna hijau namun karena melalui berbagai proses seperti penggorengan atau pemanggangan sehingga mengubah warna biji kopi yang tadinya berwarna hijau menjadi kecoklatan dan hitam dan inilah yang membedakan green coffee dengan jenis kopi lainnya.

Green coffee tidak melalui proses penggorengan atau pemanggangan sehingga memiliki warna yang sama dengan biji kopi yaitu warna hijau dan karena warnanya yang hijau sehingga disebut dengan kopi hijau (green coffee). Karena tidak melalui proses penggorengan atau pemanggangan, green coffee memiliki kandungan asam klorogenat lebih banyak dibandingkan jenis kopi lainnya yang telah mengalami proses penggorengan atau pemanggangan. Kandungan asam klorogenat tinggi menjadi salah satu keunggulan green coffee dibandingkan jenis kopi lainnya.

Apakah green coffee bisa menurunkan berat badan ?


Beberapa studi telah menunjukkan bahwa kafein yang terdapat dalam semua jenis kopi mampu meningkatkan metabolisme hingga 3-11% yang akan memicu penurunan berat badan. Namun, selain kafein ternyata terdapat kandungan lain di dalam kopi yang dapat menurunkan berat badan lebih cepat; yakni asam klorogenat. Nah, ketika biji kopi diolah melalui proses penggorengan atau pemanggangan, kandungan asam klorogenat ini menjadi berkurang. Karena itulah, kandungannya di kopi-kopi kemasan dan kopi hitam biasa tidak banyak. Sementara itu, green coffee justru diolah tanpa melalui proses penggorengan ataupun pemanggangan sehingga kandungan asam klorogenat di dalamnya lebih tinggi dibandingkan kopi biasa.

Bagaimana sih cara kerja si asam klorogenat ini? Asam klorogenat bekerja dengan mengurangi penyerapan karbohidrat dari saluran pencernaan, yang menurunkan kadar gula darah dan insulin. Dengan kata lain, kandungan asam klorogenat yang terdapat dalam green coffee dapat membantu Gan- Sis dalam mengurangi berat badan, mengurangi penyerapan lemak yang berasal dari makan yang Gan- Sis konsumsi, mengurangi lemak yang tersimpan di hati dan meningkatkan fungsi pembakaran lemak pada hormon adiponectin.

Lebih lanjut, berdasarkan beberapa penelitian yang pernah dilakukan, ditemukan fakta bahwa mereka yang secara rutin mengonsumsi green coffee memang mengalami penurunan berat badan yang lebih besar, dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsinya. Selain itu, kandungan asam klorogenat juga berfungsi untuk menurunkan gula darah sehingga dapat membantu bagi Gan- Sis yang mengalami masalah pada gula darah.

Meskipun memiliki banyak manfaat terutama dapat menurunkan berat badan namun Gan- Sis tidak boleh mengkonsumsinya secara berlebihan karena sama dengan jenis kopi lainnya apabila dikonsumsi secara berlebihan akan menyebabkan efek buruk bagi kesehatan. Konsultasikan terlebih dahulu jika ingin mengkonsumsi rutin suplemen ini dengan ahlinya ya!

Semoga bermanfaat!

Sumur: Go Dok

Jangan lupa buat didownload aplikasinya juga, ya! Karena Agan bisa langsung berkonsultasi tentang kesehatan diri dan keluarga dengan dokter Go Dok, yang tidak hanya ramah, tapi juga informatif dan membantu!