Selamat Malam dan Selamat Beristirahat.
.
.
[ Pembukaan ]
Mungkin sebagian dari agan sudah tau siapa saya (Pede!?!!) hehe.
Ya, saya merupakan salah satu dari sekian kaskuser yang paling membosankan. Bagaimana tidak disebut kaskuser membosankan, setiap kali saya buka thread kaskuser lain, begitu bagusnya mereka buat thread karena dihias stiker inilah itulah dan sejenisnya. Sedangkan saya setiap bikin thread baru gini - gini aja (meskipun cuman 4/ 5 kalo gaksalah). Ya intinya sih kalo boleh jujur karena gak ngerti bagaimana membuat thread yang bagus. Masih dibawah, bawahnya amatir.

Ya beginilah nasib seorang silent reader
.
Yow langsung saja tu deu poin.
.
Sebelumnya saya ingin meminta maaf, karena yang akan saya curhatin di thread ini tentang tetangganya kaskus. Mohon take it dengan bijak, terima kasih.
.
Gini akang, teteh. Jauh sebelum saya mengenal kaskus sebagai salah satu komunitas terbesar di Indonesia, saya terlebih dahulu menggeluti dunia blogger. Mengenal dunia blogger pun belum terlalu jauh - jauh amat sih, sekitaran tahun 2014. tapi itu juga cuman aktif sampe April 2015. Dari situ saya menghasilkan 4 cerita dengan 2 cerita utama (karena yang paling panjang dan paling berkesan). sang pembaca dari masing - masing cerita pun sangat sedikit. Menyentuh 100 viewers pun tidak. Padahal saya sudah melakukan berbagai macam promosi diberbagai media sosial yang saya miliki.


Saya bingung, harus bagaimana dan apa yang harus saya lakukan untuk meningkatkan jumlah pembaca. Karena saya lebih suka menantikan komentar dari sang pembaca terkait pos yang saya buat. Tidak meninggalkan komentar pun, kalau jumlah sang pembaca meningkat itu merupakan salah satu tingkat kepuasan dan tingkat kesenangan tersendiri untuk saya.

Jujur, saya suka membuat cerita fiksi. Bahkan kalau boleh jujur lagi, cerita fiksi di otak saya sudah menumpuk. Hampir mau meledak rasanya. Walaupun cerita fiksi di otak saya ini tidak berurutan alias tidak ber-trilogi. Tetapi saya bingung harus dibagaimanakan. Karena rasanya sangat percuma jika membuat karangan tanpa ada peran sang pembaca. Inilah salah satu penyebab vakumnya saya di dunia blog.

Semua keadaan ber-jungkir balik setelah saya membuat akun kaskus dan pos satu cerita. Saat itu cerita saya mengenai "Jepang". Saat itu juga saya buat thread itu ketika saya masih ada di Jepang. Jumlah sang pembaca bukan hanya 100, tapi lebih. Ya mungkin karena pengguna kaskus lebih banyak sebagai penyandang komunitas nomor satu di Indonesia. Jadinya saya senyum-senyum sendiri saat saya lihat jumlah readersnya. Kalau dibahasa Jepang disebutnya Jikou Manzoku (Kepuasan Tersendiri).
.
Jadi, apa yang harus saya lakukan?
1. Hapus blog, lanjutkan kaskus.
2. Vakum blog, lanjutkan kaskus
3. Blog jangan dihapus
4. Buat cerita diblog dan kaskus
Menurut akang teteh mana yang sebaiknya saya lakukan? Bisa dibilang bingung. Juga iya. Meminta pendapat sebelum saya mengambil keputusan.
.
Oiya, saya juga ingin meminta tolong untuk meluangkan waktu paling berharga dari akang teteh untuk berkunjung ke blog saya dan membaca ceritanya juga di http://adutrohmat.blogspot.co.id/2015/04/ . Terima kasih .

Atas segala perhatian dan segala kehormatan saya tundukkan ke kaskuser yang membaca thread ini.
Terima kasih