Ikan asin yang dijajakan pedagang di Pasar Sukatani Deppen, Kota Depok.(KOMPAS.com/IWAN SUPRIYATNA)
DEPOK, KOMPAS.com - Jelang Natal dan Tahun Baru 2018, harga ikan asin jenis teri medan tembus di harga Rp 130.000 per kilogram (kg).
Harga tersebut terus merangkak naik dari sebelumnya Rp 110.000 per kg pada awal November 2017, dan mencapai Rp 130.000 per kg menjelang Natal dan Tahun Baru.
"(harga ikan asin) naik terus, sebelumnya Rp 110.000, Rp 120.000, ini sekarang harganya sudah Rp 130.000 per kg," kata Nyimas salah seorang pedagang ikan asin kepada Kompas.com di Pasar Sukatani Deppen Depok, Kamis (14/12/2017).
Menurut Nyimas, harga tersebut kemungkinan masih bisa merangkak naik, mengingat masih ada dua pekan menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Biasanya kalau dekat-dekat hari raya, naiknya lumayan tinggi. Saking tingginya kadang kami jual sama atau naik sedikit dari harga modal," ucapnya.
Yeni, salah seorang pembeli ikan asin menuturkan, harga ikan asin lebih mahal ketimbang daging sapi yang dibelinya.
"Teri medan Rp 130.000 per kg, lah daging sapi saja cuma Rp 120.000 per kg. Masa lebih mahal ikan asin daripada daging," tutur Yeni.
Meski harga ikan asin mahal, Yeni tetap membelinya. Karena ikan asin makanan favorit keluarganya.
"Mau enggak mau, ya kita beli, orang rumah pada suka," kata Yeni.
Salah seorang pengunjung lainnya, Azizah harus mengurungkan diri membeli ikan asin. Karena menurutnya harga tersebut sudah terlalu mahal.
"Enggak jadi beli, kemahalan. Cari yang lain saja," ucap Azizah.
Menurut Azizah, masih ada makanan yang lebih enak dikonsumsi dan bergizi ketimbang membeli ikan asin dengan harga mahal.
"Mending beli sayur, ikan, atau daging saja sekalian," tuturnya.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...ri-daging-sapi
weew lebih mahal dari daging..