- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mau Bikin Tato? Jawab Dulu Deh 8 Pertanyaan Ini Biar Nggak Nyesel Nanti
TS
yukepodotcom
Mau Bikin Tato? Jawab Dulu Deh 8 Pertanyaan Ini Biar Nggak Nyesel Nanti
WELCOME TO YUKEPO OFFICIAL THREAD
Membuat tato memang pilihan pribadi, namun tak jarang ini bisa memunculkan penyesalan di kemudian hari. Mengapa bisa demikian? Sebab, kamu tak mempertimbangkan dengan matang sebelum merajah tubuhmu dengan tinta. Memang sih, saat ini ada laser tattoo removal untuk menghapus tato dengan biaya yang sangat mahal. Tapi buat apa bikin tato kalau nantinya hanya untuk dihapus?
Nah biar ini tidak terjadi, lebih baik kamu jawab dulu 8 pertanyaan ini biar tidak menyesal di kemudian hari. Apa saja?
Ketika kamu sudah menemukan gambar apa yang ingin kamu tato, cobalah kamu pikirkan apakah itu benar-benar tato yang kamu inginkan? Jika kamu belum yakin, cobalah dulu versi tato temporary biar nanti tidak ada kesalahan dalam mengambil keputusan.
Membuat tato hanya karena trend bisa dibilang pilihan yang buruk. Trend hanya sesaat, sedangkan tato akan selamanya di tubuhmu. Jadi jangan sekali-kali kamu merajah tubuh hanya karena lagi nge-trend.
Meski membuat tato adalah pilihan pribadi kamu sendiri, namun tetap saja ini akan bereaksi terhadap orang sekitarmu termasuk orangtua. Jadi jangan sampai hanya karena kamu membuat tato, kemudian kamu dikucilkan dalam keluarga.
Apakah kamu sering minum alkohol? Kulitmu suka terbakar matahari karena panas-panasan? Jika iya, mungkin saat ini bukan waktu yang tepat untuk membuat tato. Sebab, membuat tato membutuhkan kulit yang benar-benar sehat. Sebab masa penyembuhan setelah ditato, kulit membutuhkan waktu setidaknya selama 1 minggu - selama ini pula kamu harus benar-benar menjaga kesehatan kulit.
Seniman tato atau tattoo artist menjadi hal terpenting dalam hal ini. Bahkan, setiap artist tattoo punya spesialis sendiri-sendiri – ada yang tato realis, wajah, font, dan lain-lainnya. Nah, kamu harus bisa menyesuaikan antara tato yang ingin kamu gambar dan senimannya. Pastikan juga, studio yang kamu pilih benar-benar profesional, bersih, dan steril.
Apakah kamu khawatir soal peluang berkarier dan ingin kerja di bidang profesional? Jika iya, mungkin memiliki tato bukanlah pilihan yang tepat. Atau, kamu perlu memperhatikan juga di mana bagian tubuh yang ingin kamu tato, misal bagian dalam badan agar tak terlihat saat memakai baju dan mudah menyembunyikannya. Tapi memang, bertato atau tidak, itu tak bisa menjamin kesuksesan seseorang di masa depan, namun setidaknya kamu bisa lebih bijak dan hati-hati dalam mengambil keputusan.
Memang sih, bikin tato nggak sesakit seorang ibu yang sedang melahirkan. Namun poinnya di sini adalah, apakah kamu bisa menahan sakit selama berjam-jam? Merasakan jarum tato yang berulang kali menusuk kulit tubuhmu? Jadi, kamu perlu pikirkan hal ini. Jangan baru sampai tengah-tengah ditato, kamu sudah minta berhenti. Kalau kiranya kamu nggak kuat menahan sakit, lebih baik jangan membuat tato dulu.
Membuat tato membutuhkan keputusan yang sifatnya permanen, nggak ada keraguan. Karena setelah kamu bertato, selamanya tato itu akan terus ada di sepanjang hidupmu. Meskipun kamu tetap bisa menghapusnya. Namun terpenting, apakah tato atau gambar pilihanmu itu akan tetap kamu sukai 10 atau 20 tahun mendatang? Renungkan!
Bagaimana? Apakah sudah bisa menjawab dengan sebenar-benarnya 10 pertanyaan tadi? Jika kamu sudah mantab dan yakin, mungkin kamu bisa mulai membuat tato. Terpenting dari ini semua adalah, kamu harus memiliki pertimbangan matang biar kamu nggak menyesal kemudian, sebab waktu tidak bisa dibalik.
Membuat tato memang pilihan pribadi, namun tak jarang ini bisa memunculkan penyesalan di kemudian hari. Mengapa bisa demikian? Sebab, kamu tak mempertimbangkan dengan matang sebelum merajah tubuhmu dengan tinta. Memang sih, saat ini ada laser tattoo removal untuk menghapus tato dengan biaya yang sangat mahal. Tapi buat apa bikin tato kalau nantinya hanya untuk dihapus?
Nah biar ini tidak terjadi, lebih baik kamu jawab dulu 8 pertanyaan ini biar tidak menyesal di kemudian hari. Apa saja?
Spoiler for 1. Apakah gambar tato pilihanmu benar-benar kamu inginkan?:
Ketika kamu sudah menemukan gambar apa yang ingin kamu tato, cobalah kamu pikirkan apakah itu benar-benar tato yang kamu inginkan? Jika kamu belum yakin, cobalah dulu versi tato temporary biar nanti tidak ada kesalahan dalam mengambil keputusan.
Spoiler for 2. Apakah alasan kamu ingin membuat tato? Apa karena lagi nge-trend?:
Membuat tato hanya karena trend bisa dibilang pilihan yang buruk. Trend hanya sesaat, sedangkan tato akan selamanya di tubuhmu. Jadi jangan sekali-kali kamu merajah tubuh hanya karena lagi nge-trend.
Spoiler for 3. Apakah kamu sudah berpikir bagaimana reaksi ayah dan ibumu nanti?:
Meski membuat tato adalah pilihan pribadi kamu sendiri, namun tetap saja ini akan bereaksi terhadap orang sekitarmu termasuk orangtua. Jadi jangan sampai hanya karena kamu membuat tato, kemudian kamu dikucilkan dalam keluarga.
Spoiler for 4. Apakah saat ini benar-benar waktu yang tepat untuk memiliki tato?:
Apakah kamu sering minum alkohol? Kulitmu suka terbakar matahari karena panas-panasan? Jika iya, mungkin saat ini bukan waktu yang tepat untuk membuat tato. Sebab, membuat tato membutuhkan kulit yang benar-benar sehat. Sebab masa penyembuhan setelah ditato, kulit membutuhkan waktu setidaknya selama 1 minggu - selama ini pula kamu harus benar-benar menjaga kesehatan kulit.
Spoiler for 5. Siapa tattoo artist pilihanmu? Apakah sudah tepat?:
Seniman tato atau tattoo artist menjadi hal terpenting dalam hal ini. Bahkan, setiap artist tattoo punya spesialis sendiri-sendiri – ada yang tato realis, wajah, font, dan lain-lainnya. Nah, kamu harus bisa menyesuaikan antara tato yang ingin kamu gambar dan senimannya. Pastikan juga, studio yang kamu pilih benar-benar profesional, bersih, dan steril.
Spoiler for 6. Di bagian tubuh mana yang ingin kamu tato?:
Apakah kamu khawatir soal peluang berkarier dan ingin kerja di bidang profesional? Jika iya, mungkin memiliki tato bukanlah pilihan yang tepat. Atau, kamu perlu memperhatikan juga di mana bagian tubuh yang ingin kamu tato, misal bagian dalam badan agar tak terlihat saat memakai baju dan mudah menyembunyikannya. Tapi memang, bertato atau tidak, itu tak bisa menjamin kesuksesan seseorang di masa depan, namun setidaknya kamu bisa lebih bijak dan hati-hati dalam mengambil keputusan.
Spoiler for 7. Apakah kamu mampu menahan rasa sakit selama ditato?:
Memang sih, bikin tato nggak sesakit seorang ibu yang sedang melahirkan. Namun poinnya di sini adalah, apakah kamu bisa menahan sakit selama berjam-jam? Merasakan jarum tato yang berulang kali menusuk kulit tubuhmu? Jadi, kamu perlu pikirkan hal ini. Jangan baru sampai tengah-tengah ditato, kamu sudah minta berhenti. Kalau kiranya kamu nggak kuat menahan sakit, lebih baik jangan membuat tato dulu.
Spoiler for 8. Apakah kamu masih menyukai tato pilihanmu 10 atau 20 tahun lagi dari sekarang?:
Membuat tato membutuhkan keputusan yang sifatnya permanen, nggak ada keraguan. Karena setelah kamu bertato, selamanya tato itu akan terus ada di sepanjang hidupmu. Meskipun kamu tetap bisa menghapusnya. Namun terpenting, apakah tato atau gambar pilihanmu itu akan tetap kamu sukai 10 atau 20 tahun mendatang? Renungkan!
Bagaimana? Apakah sudah bisa menjawab dengan sebenar-benarnya 10 pertanyaan tadi? Jika kamu sudah mantab dan yakin, mungkin kamu bisa mulai membuat tato. Terpenting dari ini semua adalah, kamu harus memiliki pertimbangan matang biar kamu nggak menyesal kemudian, sebab waktu tidak bisa dibalik.
Sumber: Yukepo
Rate, comment, cendol appreciated
0
4.6K
41
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan