Atlet disabilitas netra Panti Sosial Bina Netra Rungu Wicara Cahaya Bathin milik Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta berhasil menorehkan medali dalam Kejuaraan Nasional Paralimpik 2017.

Tiga orang atlet yang mewakili DKI Jakarta dalam Kejurnas Paralimpik 2017 menyabet medali dalam Cabang Renang. Kejurnas Paralimpik pada tahun ini diadakan pada 27, 28, dan 29 November di Bandung Jawa Barat.

Kepala PSBNRW Cahaya Bathin, Mukhlisin mengemukakan, pihaknya mengutus tiga orang atlet dan berhasil mendapatkan lima medali.

"Pesertanya merupakan atlet disabilitas dari seluruh Indonesia yang berlaga di berbagai cabang olahraga. Binaan kami mewakili DKI Jakarta dalam cabang olahraga renang, alhamdulillah berhasil dapat 5 medali," ujar Mukhlisin.

Ia melanjutkan, atlet yang menyabet medali adalah Fajar Trihadi berhasil mendapatkan 2 medali. Medali Perunggu dalam kategori 200 M Gaya Bebas Putra dan Medali Perak dalam kategori 100 M Gaya Bebas Putra.

Adapun Firstania Kayla Amir mendapatkan 2 medali juga. Medali Perak kategori 50 M dan Medal Perak 100 M Gaya Bebas Putri.

Sedangkan Lintang Adi Prasetyo berhasil mendapatkan Medali Perunggu 100 M gaya bebas Putra.

"Kami juga berterimaksih kepada Jakarta Paraswim karena mereka telah memberikan pelatihan yang intensif kepada Warga Binaan Sosial kami," ungkap Mukhlisin.

Selain itu, pendamping yang mengawasi atlet-atlet tersebut juga senantiasa menemani dan memenuhi kebutuhan mereka. Sehingga mereka dapat fokus dalam turnamen tersebut.

Menurut Mukhlisin, prestasi ini menjadi penggerak agar para disabilitas lainnya termotivasi untuk ikut menorehkan medali. Meski disabilitas itu bukan jadi halangan untuk berprestasi.

"Atlet-atlet yang berasal dari WBS PSBNRW mereka tidak mudah menyerah dan selalu berjuang. Kami berharap mereka tidak gampang puas dengan prestasi yang sudah diraih dan tetap semangat," kata Mukhlisin.