Jakarta, Gatra.com- Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) mengadakan Seminar Internasional memperingati hari jadinya yang ke 40. Seminar yang diselenggarakan di  hotel Shangri-la Jakarta, Selasa (28/11) ini dibuka oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, dan dihadiri Ketua Mahkamah Agung, Hatta Ali, Ketua KADIN Rosan Perkasa Roeslani.

 
Ketua BANI Husseyn Umar mengatakan tujuan diadakan seminar tersebut yaitu untuk memperluas pemahaman mengenai penyelesaian sengketa bisnis di Indonesia dan menyusun suatu sistem hukum yang lebih baik mengingat tingginya tingkat partisipasi investasi asing di Indonesia dan keikutsertaan Indonesia pada Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).  Turut hadir dalam smeinar tersebut  ketua United Nations Commission on International Trade Law (UNCITRAL) untuk wilayah Asia Pasifik, Joao Ribeiro dan para arbiter internasional.
 
Menurutnya, BANI sebagai lembaga penyelesaian sengketa bisnis yang didirikan oleh KADIN pada tahun 1977, membutuhkan penyesuaian dalam pengaturan mengenai arbitrase dan penyelesaian sengketa. "Khususnya pasal-pasal yang berkaitan langsung dengan proses pelaksanaan arbitrase yang dinilai sudah tertinggal jauh dengan hukum arbitrase internasional yang mengacu pada model hukum UNCITRAL," lanjut Husseyn.
 
BANI berharap dengan adanya seminar ini dapat menjadi masukkan bagi pemerintah untuk memperbaiki sistem hukum di Indonesia, terutama pada sektor perdagangan internasional dimana erat kaitannya dengan program prioritas pemerintah, yaitu kemudahan dalam berinvestasi. "Berbagai macam isu yang didiskusikan dalam seminar ini, akan menjadi bahan pertimbangan dan kajian terhadap model hukum arbitrase sekarang, termasuk problematika mengenai arbitrase perjanjian investasi internasional di negara-negara berkembang," tambah Husseyn. Pada kenyataannya, menurut Husseyn, banyak dari sengketa internasional lebih memilih penyelesaian sengketanya melalui arbitrase internasional.
 

Reporter: Ervan Bayu
Editor: Hendri Firzani
 
 

Sumber : http://www.gatra.com/hukum/297198-ba...rase-investasi

---


- BANI Versi Mampang Menangkan Gugatan Hak Merek BANI