Kaskus

Food & Travel

ulviyanti27Avatar border
TS
ulviyanti27
Pulau Lancang Keindahan Tersembunyi di Kepulauan Seribu
Pulau Lancang Keindahan Tersembunyi di Kepulauan SeribuPulau Lancang merupakan pulau yang berada pada gugusan Kepulauan Seribu yang secara administratif termasuk dalam wilayah Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu Provinsi DKI Jakarta. Pulau Lancang termasuk pulau pemukiman masyarakat nelayan yang berada dalam wilayah Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, yang berbatasan dengan Pulau Tikus, Pulau Bokor dan Pulau Laki.
Untuk mencapai Pulau Lancang dapat ditempuh menggunakan kapal feri ataupun kapal nelayan biasa atau yang juga sering disebut perahu, dari Pelabuhan Rawa Saban Kp. Cituis Desa Suryabahari Kec. Pakuhaji Kab. Tangerang. Dengan membayar Rp 15.000 untuk satu orang dan membutuhkan waktu sekitar 30 - 45 menit untuk sampai ke Pulau Lancang. Biasanya wisatawan yang datang dari Tangerang dan Jakarta akan lebih memilih menggunakan kapal feri karena harganya yang terjangkau. Dari rumah saya menuju pelabuhan hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit saja dengan jalan kaki. Saat itu kami pergi bukan menggunakan kapal feri yang biasanya membawa wisatawan menuju Kepulauan Seribu, melainkan menaiki perahu nelayan biasa yang jika dinyalakan akan mengeluarkan suara yang sangat berisik dari mesinnya, karena perahu ini mesinnya terdapat diluar. Saya pergi bersama ayah, adik-adik saya dan juga teman yang menghabiskan liburan di kampung halaman saya.

Saat menaiki perahu tidak ada tempat duduk yang dibuat khusus, jadi kami hanya duduk lesehan tidak menggunakan alas. Ketika masih di pinggir pelabuhan air laut masih berwarna kecoklatan tetapi saat perahu melewati batu-batu besar di kedua sisi pelabuhan, air laut sudah mulai jernih namun tidak terlalu hijau. Perahu sudah menjauh dari pelabuhan setelah 30 menit perjalanan air laut menampakan kecantikannya dari mulai warna hijau sampai biru. Matahari mulai sedikit naik keatas yang memantulkan cahayanya di air sehingga membuat pantulan di air seperti kristal dan menambah kecantikannya.
Perahu mulai memasuki bibir pulau dan berhenti di Pelabuhan Pulau Lancang dan kami disambut oleh rapinya tatanan pulau dengan rumah – rumah warga dan toko – toko. Pulau ini sudah menjadi pusat pemukiman warga dan sudah hampir memiliki semua fasilitas yang memadai, seperti gedung pendidikan dari tingkat TK sampai dengan SMP, terdapat puskesmas dan juga homestay yang juga tentunya didukung oleh tatanan jalan sepanjang pulau yang tertata.
Objek Wisata Pulau Lancang di Pulau Pari Kepulauan Seribu Jakarta saat ini memiliki cukup banyak wisatawan domestik, sebagian besar mereka adalah wisatawan yang tertarik dengan kegiatan memancing, wisata alam, dan snorkeling, karena Pulau Lancang masih memiliki air laut yang sangat jernih untuk wisata airnya, serta koleksi cagar airnya untuk menyalurkan hobi memancing.

Air laut cukup jernih sehingga karang di dasar laut terlihat sangat jelas. Selintas terlihat gerombolan ikan kecil berenang. Biasanya pulau ini dikunjungi oleh orang yang mempunyai hobi memancing. Selain dekat dengan Jakarta dan Tangerang, pemancing masih bisa mendapat banyak ikan di pulau ini. Pulau Lancang mempunyai dua kolam pemancingan ikan, setiap sisi kolam terdapat empat gazebo yang dibuat khusus untuk pemancing. Kolam pemancingan di Pulau Lancang sangat pantas diminati oleh para wisatawan baik dari Tangerang dan Jakarta maupun penduduk pesisir Rawa Saban karena selain menawarkan wisata memancing, lokasi kolam juga cukup asri dengan hembusan angin laut dan pohon – pohon yang hijau.
Tak hanya memancing, Pulau Lancang juga menawarkan pesona wisata kelautan lainnya. Ketika kita susuri kawasan perkampungan nelayan dengan jalan utama cukup lebar. Saat menelusuri perkampungan nelayan, di kiri-kanan jalan terdapat banyak pohon buah-buahan yang didominasi jambu air. Selain menghasilkan buah-buahan, adanya pohon ini juga sebagai peneduh ketika berkeliling pulau. Jika bergeser kepinggiran pantai, saya dapat menikmati Hutan Mangrove. Hutan Mangrove ini terletak di sekitar kawasan Kantor Lurah Pulau Pari yang ada di Pulau Lancang.
”Aku suka Pulaunya, satu tempat tapi banyak yang bisa dikunjungi. Pulaunya juga lumayan bersih, kalau bisa sih lebih ditingkatkan lagi aja terus harus banyak mempromosikan pulaunya agar dapat menambah daya tarik dan bisa membantu perekonomian warga disana,” kata Fithri, teman yang ikut bersama saya ke Pulau Lancang.
Meski namanya tak sepopuler pulau-pulau lain yang sudah menjadi destinasi wisata rutin di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, seperti Pulau Tidung, Pulau Untung Jawa dan Pulau Bidadari yang memang menjadi destinasi nomor satu di Kepulauan Seribu. Pulau Lancang tak mau kalah dalam menggeliatkan pariwisata. Pulau yang berjarak sekitar 11 kilometer dari pesisir utara Pulau Jawa di Kabupaten Tangerang ini pun mulai berbenah menyambut wisatawan.

0
3.3K
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan