- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Tanggul Kali Pulo Jebol, Puluhan Rumah di Jatipadang Terendam Air


TS
makmuokem
Tanggul Kali Pulo Jebol, Puluhan Rumah di Jatipadang Terendam Air
Quote:
Tanggul Kali Pulo Jebol, Puluhan Rumah di Jatipadang Terendam Air

Malam tadi tanggul Kali Pulo di wilayah Jatipadang, Jakarta Selatan, jebol. Puluhan rumah hingga pagi ini masih terendam air.
"Air sekarang masih menggenangi sekitar 30 sampai 50 cm. Ada kurang-lebih 50-an rumah warga yang terdampak," kata Ketua RW 06 Jatipadang, Arief Syarifuddin (37), saat dihubungi detikcom lewat telepon, Rabu (22/11/2017).
Arief menjelaskan peristiwa ini terjadi pada Selasa (21/11) sekitar pukul 19.00 WIB. Sebagian tanggul Kali Pulo jebol dan membuat air meluber ke rumah warga.
Baca juga: Pantau Banjir di Jakarta, Anies: Semua Terkendali
"Kejadian persisnya jam 7 malam. Itu tiba-tiba saja tanggul jebol karena tingginya debit air. Tanggul itu belum ada sebulan dibuat warga. Semalam itu ketinggian airnya hingga sedada orang dewasa. Kalau pagi ini sudah lumayan surut," ujarnya.
Menurut Arief, petugas PPSU Kelurahan Jatipadang dan petugas Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Pasar Minggu sudah berada di lokasi melakukan penanganan.
Dari foto-foto yang Arief kirim, tampak rumah-rumah warga masih tergenang air berwarna cokelat. Selain itu, rumah-rumah dan masjid yang airnya sudah surut tampak dipenuhi lumpur dan sampah berwarna kehitaman.
Baca juga: Cegah Banjir di Jatipadang Jaksel, Kali Pulo akan Dinormalisasi
Warga yang terdampak semalam, menurut dia, sudah diungsikan sementara ke Masjid Al-Ridwan di RW 09. Selain itu, ke rumah-rumah warga yang tidak terdampak.
BPBD DKI Jakarta sebelumnya juga menginformasikan soal tanggul jebol di wilayah Jatipadang ini. Mereka pukul 10.00 WIB tadi masih membersihkan lumpur di rumah-rumah warga yang terdampak.

Malam tadi tanggul Kali Pulo di wilayah Jatipadang, Jakarta Selatan, jebol. Puluhan rumah hingga pagi ini masih terendam air.
"Air sekarang masih menggenangi sekitar 30 sampai 50 cm. Ada kurang-lebih 50-an rumah warga yang terdampak," kata Ketua RW 06 Jatipadang, Arief Syarifuddin (37), saat dihubungi detikcom lewat telepon, Rabu (22/11/2017).
Arief menjelaskan peristiwa ini terjadi pada Selasa (21/11) sekitar pukul 19.00 WIB. Sebagian tanggul Kali Pulo jebol dan membuat air meluber ke rumah warga.
Baca juga: Pantau Banjir di Jakarta, Anies: Semua Terkendali
"Kejadian persisnya jam 7 malam. Itu tiba-tiba saja tanggul jebol karena tingginya debit air. Tanggul itu belum ada sebulan dibuat warga. Semalam itu ketinggian airnya hingga sedada orang dewasa. Kalau pagi ini sudah lumayan surut," ujarnya.
Menurut Arief, petugas PPSU Kelurahan Jatipadang dan petugas Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Pasar Minggu sudah berada di lokasi melakukan penanganan.
Dari foto-foto yang Arief kirim, tampak rumah-rumah warga masih tergenang air berwarna cokelat. Selain itu, rumah-rumah dan masjid yang airnya sudah surut tampak dipenuhi lumpur dan sampah berwarna kehitaman.
Baca juga: Cegah Banjir di Jatipadang Jaksel, Kali Pulo akan Dinormalisasi
Warga yang terdampak semalam, menurut dia, sudah diungsikan sementara ke Masjid Al-Ridwan di RW 09. Selain itu, ke rumah-rumah warga yang tidak terdampak.
BPBD DKI Jakarta sebelumnya juga menginformasikan soal tanggul jebol di wilayah Jatipadang ini. Mereka pukul 10.00 WIB tadi masih membersihkan lumpur di rumah-rumah warga yang terdampak.
Quote:
Dicurhati banjir oleh warga Jati Padang, Ahok minta maaf
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama melakukan kampanye di kawasan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (30/12). Kedatangannya untuk melakukan peninjauan lantaran masih adanya keluhan mengenai banjir.
Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengenakan kemeja kotak-kotak lamgsung mendapatkan sambutan hangat dari warga, salah satunya dari Ahmad Naimun (59). Warga RT 07 RW 02 ini meminta agar mantan Bupati Belitung Timur masuk ke rumahnya.
Ahmad yang tengah menderita struk itu mengadukan banjir di depan rumahnya saat hujan lebat tiba. Walaupun kediamannya tidak masuk air, namun selalu menjadi tempat pengungsian bagi mereka yang terendam banjir.
"Di sini kalau hujan deres banget pasti banjir. Kalau di sini banjirnya dari aliran kali Ciliwung, kadang-kadang banjir kiriman," ujarnya kepada Ahok, Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (30/12).
Ahok mengakui jika kawasan yang tengah disambanginya kali ini masih mengalami banjir. Sebab Pemprov DKI Jakarta sampai saat ini baru menyelesaikan dua pertiga dari seluruh kawasan banjir ibukota.
"Iya Pak, saya mau cek banjir. Dulu ada beberapa titk banjir dari 2.000 tinggal 400. Tinggal Ciliwung, lebarin terus sheetpile, rumah susun belum siap, kalau enggak ada kasihan," ujarnya.
Bapak tiga orang anak ini juga meminta kepada Ahmad untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di RSUD. Dan dia mendoakan agar mantan pekerja di Suku Dinas Kebersihan DKI Jakarta itu agar lekas sehat.
"Maaf ya bu, pak, sini masih banjir, nanti kita beresin," tutupnya.
maaf

Diubah oleh makmuokem 22-11-2017 12:20
0
1.5K
Kutip
11
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan