Quote:
Foto: Istimewa/detikcom
Jakarta - Toyota Fortuner bisa dibilang baru saja mendapatkan image buruk setelah kejadian tabrakan yang dialami oleh tersangka kasus e-KTP Setya Novanto. Usai kecelakaan terjadi, pengacara Novanto, Fredrich Yunadi menyebut Fortuner bukanlah mobil bagus.
Saat kecelakaan itu terjadi, airbag Fortuner tak mengembang sehingga menyebabkan akibat yang fatal bagi penumpang di dalamnya.
Menanggapi hal itu, PT Toyota Astra Motor menyatakan bahwa Fortuner sendiri sudah memenuhi standar kualitas keamanan termasuk keamanannya seperti disampaikan Executive General Manager TAM, Fransiscus Soerjopranoto.
"Pada dasarnya kualitas produk merupakan prioritas utama kami dimana produk yang diluncurkan oleh Toyota telah memenuhi standar kualitas global, termasuk Fortuner yang tidak hanya diminati oleh pelanggan di Indonesia tapi juga negara lainnya," ungkap pria yang akrab disapa Soerjo kepada detikOto, Sabtu (18/11/2017) malam.
Akibat kejadian ini, pihak kepolisian kabarnya bakalan memanggil Toyota untuk dimintai keterangan terkait airbag yang tak mengembang.
Wadirlantas Polda Metro Jaya, AKBP Kingkin Winisuda menduga mobil yang ditumpangi Novanto saat itu melaju dalam kecepatan tinggi. Namun, airbag di mobil tidak mengembang. (dry/ddn)
https://oto.detik.com/mobil/d-373290...274.1499954577
jd benjol bakpaonya
