- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Polisi amankan 6 penganiaya pasangan di Cikupa, ada pengurus RT dan RW


TS
aghilfath
Polisi amankan 6 penganiaya pasangan di Cikupa, ada pengurus RT dan RW
Spoiler for Polisi amankan 6 penganiaya pasangan di Cikupa, ada pengurus RT dan RW:

Quote:
Merdeka.com - Polisi mengamankan 6 terduga pelaku penganiayaan terhadap R (28) dan M (20), pasangan diduga mesum yang ditelanjangi dan diarak warga Kampung Kadu, RT 07/03 Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Wiwin Setiawan mengungkapkan, pihaknya masih memintai keterangan terhadap keenam terduga pelaku, yang menganiaya R dan M pada Sabtu (11/11).
Dijelaskan Wiwin, dari 6 terduga pelaku tersebut, dua di antaranya adalah pengurus RT dan RW setempat. Kesemuanya adalah warga kampung setempat.
"Kita amankan inisialnya IM, G, T, A, E dan G. Mereka ini kita amankan karena diduga terlibat dalam penganiayaan tersebut," ujar Wiwin, Selasa (14/11).
Dia mengatakan, jika terbukti, keenam pelaku tersebut terancam hukuman pidana penjara selama 5 tahun sesuai pasal 170 jo 335 KUHP tentang menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang.
Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Wiwin Setiawan mengungkapkan, pihaknya masih memintai keterangan terhadap keenam terduga pelaku, yang menganiaya R dan M pada Sabtu (11/11).
Dijelaskan Wiwin, dari 6 terduga pelaku tersebut, dua di antaranya adalah pengurus RT dan RW setempat. Kesemuanya adalah warga kampung setempat.
"Kita amankan inisialnya IM, G, T, A, E dan G. Mereka ini kita amankan karena diduga terlibat dalam penganiayaan tersebut," ujar Wiwin, Selasa (14/11).
Dia mengatakan, jika terbukti, keenam pelaku tersebut terancam hukuman pidana penjara selama 5 tahun sesuai pasal 170 jo 335 KUHP tentang menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang.
Quote:
Polisi: Muda-mudi yang Diarak Telanjang Alami Trauma Berat
Liputan6.com, Tengerang - Setelah penggerebekan dan penganiayaan di Sukamulya, Cikupa, Kabupaten Tangerang, muda-mudi berinisal R dan M masih trauma. Keduanya akan didampingi psikiater untuk menghilangkan rasa trauma.
"Awal ada kabar tentang video itu di media sosial. Kita langsung datangi keduanya di TKP. Langsung kita lakukan pemeriksaan dan keduanya membenarkan adanya peristiwa tersebut," ujar Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif, Selasa (14/11/2017).
Kedua korban pun langsung dilindungi lantaran mengalami trauma berat. Keduanya, kata Sabilul, tidak menyangka bila warga akan setega itu, padahal tidak ada bukti keduanya bertindak asusila.
Sabilul mengatakan, sesudah peristiwa itu, keduanya langsung divisum di rumah sakit. Benar saja, ada memar dan lebam di beberapa bagian tubuh keduanya akibat penganiayaan oleh warga.
Keduanya pun mengaku bersyukur polisi mau menindaklanjuti kasus ini. Padahal sebelumnya, keduanya merasa malu untuk keluar rumah lantaran video tersebut sudah tersebar luas di media sosial.
Diarak dalam Keadaan Telanjang
Video yang direkam melalui telepon seluler tersebut menjadi viral setelah diunggah seseorang ke media sosial. Dalam video berdurasi 53 detik tersebut, warga menelanjangi kedua pasangan itu hingga hampir tak berbusana.
Tampak seorang wanita di video tersebut menangis histeris. Namun, itu tak lantas menghentikan aksi warga yang main hakim sendiri itu. Warga juga memukuli seorang pria usai ditelanjangi.
Dalam tayangan, banyak yang mengabadikan peristiwa itu melalui kamera telepon genggam. Mereka menunjukkan kegeraman atas kelakuan kedua pasangan itu dengan perkataan yang tak sepantasnya.
"Coba ulangi lagi adegannya!" ujar salah seorang warga.
Tanpa ampun, keduanya diarak dari rumah kontrakannya ke kediaman Ketua RW setempat di tengah suasana malam. Kemudian tak lama mereka diminta menepi di depan bangunan kayu.
Si wanita berteriak histeris. Sebab, warga memaksanya membuka baju. Perbedaan kekuatan fisik mereka akhirnya membuat perempuan itu berhasil ditelanjangi.
"Jangan kasar-kasar atuh," suara perempuan yang ikut menonton terdengar.
Liputan6.com, Tengerang - Setelah penggerebekan dan penganiayaan di Sukamulya, Cikupa, Kabupaten Tangerang, muda-mudi berinisal R dan M masih trauma. Keduanya akan didampingi psikiater untuk menghilangkan rasa trauma.
"Awal ada kabar tentang video itu di media sosial. Kita langsung datangi keduanya di TKP. Langsung kita lakukan pemeriksaan dan keduanya membenarkan adanya peristiwa tersebut," ujar Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif, Selasa (14/11/2017).
Kedua korban pun langsung dilindungi lantaran mengalami trauma berat. Keduanya, kata Sabilul, tidak menyangka bila warga akan setega itu, padahal tidak ada bukti keduanya bertindak asusila.
Sabilul mengatakan, sesudah peristiwa itu, keduanya langsung divisum di rumah sakit. Benar saja, ada memar dan lebam di beberapa bagian tubuh keduanya akibat penganiayaan oleh warga.
Keduanya pun mengaku bersyukur polisi mau menindaklanjuti kasus ini. Padahal sebelumnya, keduanya merasa malu untuk keluar rumah lantaran video tersebut sudah tersebar luas di media sosial.
Diarak dalam Keadaan Telanjang
Video yang direkam melalui telepon seluler tersebut menjadi viral setelah diunggah seseorang ke media sosial. Dalam video berdurasi 53 detik tersebut, warga menelanjangi kedua pasangan itu hingga hampir tak berbusana.
Tampak seorang wanita di video tersebut menangis histeris. Namun, itu tak lantas menghentikan aksi warga yang main hakim sendiri itu. Warga juga memukuli seorang pria usai ditelanjangi.
Dalam tayangan, banyak yang mengabadikan peristiwa itu melalui kamera telepon genggam. Mereka menunjukkan kegeraman atas kelakuan kedua pasangan itu dengan perkataan yang tak sepantasnya.
"Coba ulangi lagi adegannya!" ujar salah seorang warga.
Tanpa ampun, keduanya diarak dari rumah kontrakannya ke kediaman Ketua RW setempat di tengah suasana malam. Kemudian tak lama mereka diminta menepi di depan bangunan kayu.
Si wanita berteriak histeris. Sebab, warga memaksanya membuka baju. Perbedaan kekuatan fisik mereka akhirnya membuat perempuan itu berhasil ditelanjangi.
"Jangan kasar-kasar atuh," suara perempuan yang ikut menonton terdengar.
merdeka
Telanjangi balik biar tau efek psikologisnya kek apa

Diubah oleh aghilfath 14-11-2017 17:28
0
14.5K
Kutip
155
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan