- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Remaja di India Diduga Bunuh Adik Kelas agar Ujian Ditunda


TS
Arzal
Remaja di India Diduga Bunuh Adik Kelas agar Ujian Ditunda
NEW DELHI, KOMPAS.com — Kepolisian India menduga seorang remaja telah secara sengaja membunuh adik kelasnya agar ujian sekolah ditunda.
Penyelidik federal mengatakan, remaja tersebut berusia 16 tahun, sedangkan adik kelas yang menjadi korban masih berusia tujuh tahun.
Remaja tersebut diduga mengharap terjadinya kasus pembunuhan akan membuat ujian sekolah dan pertemuan orangtua murid dapat ditunda.
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada September lalu di sebuah sekolah swasta di dekat Delhi.
Awalnya, polisi menduga pelaku pembunuhan adalah kondektur bus yang membunuh lantaran korban menolak ajakan intim.
Namun, juru bicara penyelidik federal mengatakan mereka menemukan bukti kuat yang tertuju pada remaja yang lemah secara akademis tersebut.
"Dia telah mengaku saat ditanya bahwa dia ingin menutup sekolah untuk menunda ujian dan pertemuan orang tua murid," kata juru bicara Biro Investigasi Pusat RK Gaur kepada AFP.
Remaja tersebut dikirim ke pusat penahanan remaja sampai saat digelar pengadilan.
Gaur menambahkan, kondektur bus masih akan ditahan hingga benar-benar terbukti tidak bersalah.
India, sebuah negara berpenduduk 1,25 miliar, memiliki tingkat bunuh diri tertinggi di dunia.
Siswa sangat rentan dengan angka resmi menunjukkan hampir 9.000 pelajar melakukan bunuh diri di tahun 2015.
Sumberehe
Aca-aca bocah bodohhe kenapahe lu gak bakarhe sekolahanhe ajahe??? Sampe-sampe sopir bushe hornian dituduhe pelakuhe
Turut berdukahe untuk korbanhe
Penyelidik federal mengatakan, remaja tersebut berusia 16 tahun, sedangkan adik kelas yang menjadi korban masih berusia tujuh tahun.
Remaja tersebut diduga mengharap terjadinya kasus pembunuhan akan membuat ujian sekolah dan pertemuan orangtua murid dapat ditunda.
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada September lalu di sebuah sekolah swasta di dekat Delhi.
Awalnya, polisi menduga pelaku pembunuhan adalah kondektur bus yang membunuh lantaran korban menolak ajakan intim.
Namun, juru bicara penyelidik federal mengatakan mereka menemukan bukti kuat yang tertuju pada remaja yang lemah secara akademis tersebut.
"Dia telah mengaku saat ditanya bahwa dia ingin menutup sekolah untuk menunda ujian dan pertemuan orang tua murid," kata juru bicara Biro Investigasi Pusat RK Gaur kepada AFP.
Remaja tersebut dikirim ke pusat penahanan remaja sampai saat digelar pengadilan.
Gaur menambahkan, kondektur bus masih akan ditahan hingga benar-benar terbukti tidak bersalah.
India, sebuah negara berpenduduk 1,25 miliar, memiliki tingkat bunuh diri tertinggi di dunia.
Siswa sangat rentan dengan angka resmi menunjukkan hampir 9.000 pelajar melakukan bunuh diri di tahun 2015.
Sumberehe
Aca-aca bocah bodohhe kenapahe lu gak bakarhe sekolahanhe ajahe??? Sampe-sampe sopir bushe hornian dituduhe pelakuhe

Turut berdukahe untuk korbanhe

Diubah oleh Arzal 09-11-2017 08:34






tien212700 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.1K
4


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan