- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Amerika Serikat Terus Berusaha Kuasai Indonesia


TS
methadone.500mg
Amerika Serikat Terus Berusaha Kuasai Indonesia
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan sampai saat ini Amerika Serikat (AS) terus berusaha menguasai Indonesia. Salah satu caranya dengan memanfaatkan latihan perang di hutan-hutan untuk pemetaan wilayah.
“Dengan posisi strategis geopolitiknya, saat ini Indonesia diperebutkan dua negara adidaya yaitu Amerika Serikat dan China. Mereka terus berusaha menguasai lewat berbagai isu politik maupun teknologi informasi,” kata Mendagri saat menjadi pembicara kunci dalam sarasehan budaya ‘Pancasila dan Kebhinekaan’ di Kampus UGM, Senin (6/11).
Selain isu politik dan teknologi informasi, Mendagri menyatakan nafsu menguasai Indonesia diperlihatkan AS terutama dalam skema latihan perang di sejumlah hutan Nusantara. Tujuan utama latihan perang ini, menurut Mendagri, untuk memetakan wilayah.
Mendagri berpesan jangan sampai TNI dan Polri mudah memberikan izin kegiatan latihan bersama Amerika Serikat tersebut.
“Latihan perang bersama itu dari laporan yang saya terima merupakan salah satu cara untuk mencaplok Papua. Jadi kami minta intelijen terus memperkuat kemampuan,” katanya.
Mendagri mencontohkan, berkembangnya ormas Gafatar merupakan akibat lemahnya pengawasan intelijen. Menurut Tjahjo, Gafatar mendaftar sebagai organisasi, namun kegiatan Gafatar memindahkan penduduk dalam skala besar dan menyusun struktur pemerintahan sendiri.
“Kami ingin terus mengajak semua anak bangsa untuk terus berkomitmen menjaga persatuan Indonesia,” katanya.
Seminar dan sarasehan ini diikuti sejumlah tokoh seperti Buya Syafii Maarif, Jan Darmadi, IGK Manila, Mahfud MD, dan Jimly Asshidiq.
Buya Syafii menilai sampai sekarang Indonesia masih menjadi bangsa besar karena memiliki suasana batin yang menyenangkan dan memiliki ikon persatuan yang kuat yaitu Pancasila.
“Namun di sisi implementasi, bangsa Indonesia mengalami banyak 'kebobolan' sehingga banyak pejabat yang menjadi pasien Komisi Pemberantasan Korupsi,” katanya.
Buya Syafii juga memuji Presiden Jokowi karena pemerintahannya memberi perhatian besar di daerah “sebrang” atau luar Jawa, sehingga warga setempat dapat merasakan kemajuan infrastruktur.a.
https://www.gatra.com/fokus-berita-1...asai-indonesia
“Dengan posisi strategis geopolitiknya, saat ini Indonesia diperebutkan dua negara adidaya yaitu Amerika Serikat dan China. Mereka terus berusaha menguasai lewat berbagai isu politik maupun teknologi informasi,” kata Mendagri saat menjadi pembicara kunci dalam sarasehan budaya ‘Pancasila dan Kebhinekaan’ di Kampus UGM, Senin (6/11).
Selain isu politik dan teknologi informasi, Mendagri menyatakan nafsu menguasai Indonesia diperlihatkan AS terutama dalam skema latihan perang di sejumlah hutan Nusantara. Tujuan utama latihan perang ini, menurut Mendagri, untuk memetakan wilayah.
Mendagri berpesan jangan sampai TNI dan Polri mudah memberikan izin kegiatan latihan bersama Amerika Serikat tersebut.
“Latihan perang bersama itu dari laporan yang saya terima merupakan salah satu cara untuk mencaplok Papua. Jadi kami minta intelijen terus memperkuat kemampuan,” katanya.
Mendagri mencontohkan, berkembangnya ormas Gafatar merupakan akibat lemahnya pengawasan intelijen. Menurut Tjahjo, Gafatar mendaftar sebagai organisasi, namun kegiatan Gafatar memindahkan penduduk dalam skala besar dan menyusun struktur pemerintahan sendiri.
“Kami ingin terus mengajak semua anak bangsa untuk terus berkomitmen menjaga persatuan Indonesia,” katanya.
Seminar dan sarasehan ini diikuti sejumlah tokoh seperti Buya Syafii Maarif, Jan Darmadi, IGK Manila, Mahfud MD, dan Jimly Asshidiq.
Buya Syafii menilai sampai sekarang Indonesia masih menjadi bangsa besar karena memiliki suasana batin yang menyenangkan dan memiliki ikon persatuan yang kuat yaitu Pancasila.
“Namun di sisi implementasi, bangsa Indonesia mengalami banyak 'kebobolan' sehingga banyak pejabat yang menjadi pasien Komisi Pemberantasan Korupsi,” katanya.
Buya Syafii juga memuji Presiden Jokowi karena pemerintahannya memberi perhatian besar di daerah “sebrang” atau luar Jawa, sehingga warga setempat dapat merasakan kemajuan infrastruktur.a.
https://www.gatra.com/fokus-berita-1...asai-indonesia
0
2.4K
22


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan