Vocademia UI menggondol medali emas dalam kompetisi paduan suara internasional di Tanah Catalonia. Membawakan dua lagu daerah Papua, tim vokal grup berjumlah 18 orang itu berhasil mengungguli 33 kontestan lain untuk kategori Pop.

Dilansir dari Tempo, Kamis (2/11/2017), Vocademia UI meraih pencapaian tertinggi atau Gold Medal untuk kategori tersebut dalam kompetisi Canta Al Mar 2017-Festival Coral International yang diselenggarakan di Calella, Barcelona, Spanyol.

Vocademia UI merupakan vokal grup yang terdiri atas para mahasiswa, dosen, dan alumni Universitas Indonesia (UI) yang diketuai oleh Kasubdit Pengembangan dan Pemberdayaan Seni Budaya UI, AG Sudibyo. Tim ini mengungguli 33 kelompok dari 20 negara peserta.

Dalam pekan kompetisi yang berlangsung pada 23-28 Oktober lalu itu, Vocademia UI membawakan dua lagu Papua, yakni “Apuse” dan “Tanah adalah Ibu Kami”. Selain itu, mereka juga melantunkan sejumlah lagu pop kenamaan dunia yang diaransemen Ismi Halida dan Ronald Wilson.

Lagu-lagu yang diaransemen tersebut di antaranya “Medley Side to Side” (Ariana Grande), “I Know What You Did Last Summer” (Shawn Mendes), “Writing’s on the Wall” (Sam Smith), dan “Sugar” (Maroon 5).

Pada Grand Prix Final yang dilangsungkan pada 28 Oktober 2017, tim Indonesia berhasil memenangkan persaingan ketat dengan vokal grup dari Islandia. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari harmonisasi, keunikan lagu Indonesia dan kekompakan tim serta aransemen apik yang ditampilkan.

Vocademia UI didirikan secara resmi pada 2013. Vokal grup ini berakar dari Festival Bintang Pop UI yang diselenggarakan setiap tahunnya.

UI menemukan sejumlah talenta musik terbaik dari Bintang Pop tersebut, kemudian mengembangkannya melalui festival dan kompetisi di tingkat nasional maupun internasional.

Dua tahun sebelumnya, Vocademia UI juga berhasil menorehkan prestasi dengan meraih Gold Medal pada ajang Busan Choral Festival & Competition ke-11 yang berlangsung di Korsel.

Pencapaian Vocademia UI di tingkat Internasional menjadi bukti bahwa mahasiswa UI mampu menyeimbangkan kemampuan akademik dengan talentanya di bidang musik dan semuanya dapat berjalan beriringan.