TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI - Polres Boyolali menduga mayat perempuan yang ditemukan warga adalah korban perampokan.
Hal itu dibenarkan Kapolres Boyolali, AKBP Aries Andhi.
"Korban perampokan itu. Sudah jelas dari hasil olah TKP (Tempat Kejadian Perkara)," ungkapnya, Sabtu (28/10/2017) pagi.
Berdasar keterangan pemilik warung Dapur Kalimi, korban adalah kasir rumah makannya.
"Korban memang setiap hari tidur di rumah makan atau menunggui sendiri rumah makan tersebut," kata Aries.
Penelusuran polisi, terdapat sejumlah barang dan uang tunai warung yang hilang.
Sejumlah barang berupa dua ponsel dan uang tunai Rp 2.188.000 ditambah uang modal belanja Rp 300.000.
"Korban meninggal ada luka sobek di leher kiri dan luka tusuk di pundak kiri," imbuhnya.
Berdasar keterangan saksi mata, mayat itu ditemukan sekitar pukul 04.00 WIB.
Lokasi penemuan di warung makan Dapur Kalimi, Jalan Pandanaran 252, Boyolali.
Identitas korban bernama Siti Munawaroh Ratun, usia 17 tahun.
Korban beralamat di Sambo RT 2 RW 10 Podosoko, Sawangan, Magelang.

http://jateng.tribunnews.com/2017/10/28/mayat-perempuan-yang-gegerkan-warga-boyolali-itu-diduga-korban-perampokan


Pagi-pagi ade yg ngirim ginian di medsos. Ane jadi keinget pembunuhan sadis gadis 19 tahun yg dibunuh setelah di icip-icip bocah umur 15 tahun itu yg kemaluannye dimasukin gagang pacul itu,pelakunye semuanye bocah jaman milenial,bocah gadget. Bisa jadi ini pembunuhan terencana karena asmara bocah milenial.

Menurut ente gimane gan?