PERJALANAN dari kota Xian, ibu kota Provinsi Shaanxi menuju Beijing, ibu kota Tiongkok bisa ditempuh dengan kereta api cepat atau dikenal dengan sebutan kereta api bombardir.



Disebut kereta bombardir karena kecepatannya bisa mencapai 307 kilometer per jam. Perjalanan hanya ditempuh sekitar 4 jam.



Tiongkok memang dikenal sebagai produsen kereta api supercepat. Negara itu bersaing ketat dengan Jepang dalam bidang investasi kereta api cepat di Indonesia. Rencananya Tiongkok menjadi investor kereta cepat Jakarta-Bandung.



Xian menjadi salah satu pusat kota pengembangan kereta api cepat di Tiongkok. Perusahaan kereta cepat berstatus BUMD. Saat ini sedang dibangun sejumlah jalur kereta cepat dari Xian menuju provinsi sekitarnya.



Media Indonesia pada Kamis (26/10) pukul 09.15 waktu setempat menjajal kereta api cepat itu menuju Beijing. Tiba di Beijing pada pukul 13.15.



Kereta api cepat dari Xian menuju Beijing hanya berhenti di 3 stasiun, lama berhenti tidak sampai 5 menit.



Karena itulah warga lebih senang memilih kereta cepat ketimbang pesawat kendati ongkos kereta lebih mahal daripada pesawat. Ada tiga kelas yaitu eksekutif, kelas satu dan kelas dua atau ekonomi dalam kereta yang memiliki enam gerbong tersebut



Ada sesansi sendiri naik kereta cepat dari Xian menuju Beijing. Jarak antara kursi cukup luas sehingga kaki bisa selonjor, kursi bisa disetel sesuai selera.



Sepanjang perjalanan bisa menikmati pemandangan seperti rumah penduduk, mulai dari yang sederhana hingga apartemen menembus langit. Di beberapa lokasi tampak pembangkit listrik dari tenaga angin.



Kereta juga keluar masuk terowongan di daerah pegunungan, hamparan perkebunan bisa dilihat di sisi kiri dan kanan kereta. Para petani cukup akrab dengan teknologi pertanian.



Kendati kereta melaju sangat cepat, penumpang tidak pusing melihat ke luar karena dibantu dengan teknologi kaca yang digunakan kereta. Melihat pemandangan di sekeliling layaknya kita naik bus.



Di dalam kereta disiapkan dispenser air minum gratis. Setiap saat petugas kebersihan membersihkan lantai. Penumpang pun membuang sampah di tempat sampah yang telah disediakan.



Kiranya suatu saat kita bisa menikmati kereta bombardir di Tanah Air. (OL-3)


Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...dir/2017-10-27

---

Kumpulan Berita Terkait :

- SDM Riset Diyakini Tetap Bisa Bersaing

- Semangat Perubahan Putra Mahkota Saudi

- Jokowi Sambut Usulan Revisi Undang-Undang Ormas