Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin agar kepala daerah bisa melindungi APBD dari penyimpangan-penyimpangan anggaran yang dilakukan oknum DPRD. Butuh sikap kuat (strong) untuk menjaga anggaran. Gubernur DKI Anies Baswedan sepakat.

"Sepakat. Kita akan teruskan strong government, strong leadership," kata Anies di Istana Negara, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (25/10/2017).

Menurutnya, kepemimpinan saat ini adalah mandat dari rakyat. Mandat itu akan diwujudkan dalam kebijakan anggaran. Anies merasa anggota dewan juga punya kepentingan yang sama demi rakyat.

"Perisai yang paling baik adalah transparansi. Transparansi itu adalah perisai kita. Kalau ada transparansi semua harus dijelaskan," kata Anies.

Sebagaimana diberitakan, dalam acara pengarahan kepala daerah di Istana Negara, Selasa (25/10) kemarin, Jokowi memerintahkan agar kepala daerah harus berani secara politik menghadapi para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Berani artinya mampu menolak permintaan-permintaan pelanggaran aturan dari pada anggota.

"Kalau tidak bisa mengendalikan artinya ibu bapak saudara-saudara nggak kuat, nggak strong. Bisalah. Saya yakin bisa. Asal niat kita baik," ujar Jokowi.
(dnu/ams)

https://news.detik.com/berita/d-3699...274.1499954577