JawaPos.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dikabarkan menorobos jalur satu arah saat menuju Puncak, ketika hendak menghadiri acara Tea Walk yang digelar Korp Pegawai Republik Indonesia (Korpri). Hal itu sangat disesalkan masyarakat. Padahal, Anies sudah sempat disarankan agar melewati jalur alternatif.

Pengamat Hukum Rr Dewinta Pringgodani mengungkapkan, semestinya saat menghadapi posisi sedang dalam kemacetan, Anies harus meniru Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang lebih memilih turun dari mobil dan berjalan kaki hampir tiga kilometer.

“Presiden saja waktu HUT TNI turun dari mobil dan berjalan kaki beberapa kilometer. Harusnya Anies meniru Presiden,” kata Dewinta keterangan tertulisnya, Minggu (21/10).

Seperti diberitakan, pihak kepolisian sudah berkomunikasi dengan ajudan Anies. Polisi juga sudah memberitahu jika arah Bogor menuju Puncak sedang diberlakukan sistem one way. Sehingga dia menyarankan agar rombongan Anies melalui jalur alternatif.

Sebelumnya Kapolres Bogor AKBP Andi Mochmammad Dicky mengatakan, kegiatan Tea Walk yang diadakan Pemprov DKI Jakarta tak berkoordinasi dengan polisi. Imbasnya, jalur Ciawi menuju simpang Gadog dipadati kendaraan.

"Untuk kegiatan tersebut tidak memberitahukan kepada satuan wilayah setempat dan sejak pagi hari banyak dari kendaraan tersebut yang melambung sehingga petugas beberapa kali melaksanakan penilangan dan peneguran,” kata Kapolres Bogor AKBP Andi Mochammad Dicky.




https://www.jawapos.com/read/2017/10...es-tiru-jokowi