- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Travellers
Berburu Mata Air di Malang


TS
narayanatrip
Berburu Mata Air di Malang
Punya teman trip yang mempunyai hobi yang sama menurut gue itu seru sekali. Yahh seperti pada saat Liburan gue kemarin di Malang, yang kami lakukan adalah berburu mata air atau kalau orang sana bilang mata air itu Sumber. Kenapa kami berburu mata air? karena kami mempunyai hobi yang sama yaitu berenang... 
Cuma berbekal Motor pinjaman dan seperangkat GPS via Smartphone ala kadar nya kami memulai berburu mata air. Tujuan perdana kali ini adalah ke Sumber Sira di Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang. Kabar yang beredar dari dunia Instagram, Sumber Sira ini memiliki air yang sangat jernih sekali, saking jernih nya kita bisa melihat dasar air dengan sangat jelas. Selain itu, di dasar nya banyak ditumbuhi sejenis tanaman ganggang berwarna hijau, semakin menambah pesona sumber mata air ini. Betulkan?

Dari Desa Gubugklakah, perjalanan ke SUmber Sira ditempuh dalam waktu kurang lebih 1,5 Jam. Lokasi nya lumayan jauh juga ternyata, Keluar masuk perkebunan tebu warga yang lumayan berdebu. Akses jalannya pun kurang mulus namun tidak begitu jauh dari jalan raya. Tiket masuknya tergolong murah, cuma 3000 idr per orang nya.
Kesan pertama masuk ke Sumber Sira ini adalah teduh dan panas. Iya karena memang sebagian sumber ini kelilingi pohon pohon peneduh yang lebat dan sebagian lagi merupakan ladang/ sawah milik warga yang gersang. Dan seperti kabar yang beredar, air di SUmber Sira ini memang sangat jernih sekali, tak sabar kami langsung berganti baju dan menyelam merasakan segar dan sejuknya Sumber Sira.
SUmber Sira adalah mata air yang dangkal. Kedalaman Maksimal diperkirakan cuma mencapai 175cm. Karena dasarnya masih berupa pasir, air nya jadi mudah keruh kalau terlalu sering diinjak. Dan harus sedikit berhati hati , pasalnya tanaman ganggang hijau di dasar air sangat mudah patah. Untuk yang kurang bisa berenang, disini sudah tersedia persewaan ban dalam. Warung warung kecil pun tersedia di tepi jalan masuk Sumber Sira, jadi jangan takut kelaparan
Ahh menyenangkan sekali..
***
Petualangan pun berlanjut. Kali ini gue mencari Mata Air yang lebih menantang dari sebelumnya. Setelah mencari di Kitab Instagram, gue jatuh hati dengan Sumber Jenon di Desa Gunungronggo Tanjinan Kabupaten Malang. Denger denger cerita dari warga lokal, diketahui bahwa Sumber Jenon ini adalah tempat angker. Bahkan seorang temen gue asli Malang gak mau ikut alasannya takut. Penasaran, gue mulai cari info nya di Youtube. Dan ternyata memang benar kalau SUmber Jenon ini merupakan tempat yang dikeramatkan/ angker dan pernah dijadikan lokasi Syuting Acara kepo kepoan sama Setan (DUa Dunia, Trans 7)
Terus Planning gue jadi Gagal gitu karena demit? Gak lah, rugi amat. Selama niat kita baik, Iman yang kuat gak ada yang perlu ditakutkan. Biarlah kita hidup secara berdampingan tanpa saling mengganggu bukan? Yang penting selalu waspada, dan berdoa minta perlindungan Alloh SWT.

Dan pilihan gue memang selalu tepat. Sumber Jenon memang jauh lebih bagus dari pada SUmber Sira. Kedalaman Sumber Jenon variasi dari 2 - 4 meter. Dan yang lebih unik nya, di dalam airnya terdapat fosil kayu yang sudah keras membantu yang diperkirakan berusia ratusan tahun. Air di Sumber Jenon ini berwarna hijau tosca dan kebiruan. Sangat sejuk sekali karena berasal dari mata Air Pegunungan Gunung Ronggo.
Konon, rumor mengatakan bahwa air SUmber Jenon ini sangat mujarab mengobati menyembuhkan berbagai macam penyakit, termasuk penyakit kulit. Selain itu, Disini bisa kita jumpai juga sejenis ikan Sengkaring. Ikan Sengkaring adalah ikan berwarna hitam dan merah yang berukuran sekitar 50-170 centimeter. Jumlah ikan Sengkaring ini diyakini tak pernah berubah. Meskipun telah berkali-kali dipancing, ikan Sengkaring ini diyakini tetap berjumlah 37 ekor.

Harga Tiket masuk Sumber Jenon cuma 1000 idr.
Muraaaah sekali,
tapi sangat wajar karena tidak ada fasilitas apa-apa disini karena semua masih alami. Tenggelampun mungkin gak ada yang menolong
. OverAll Menyenangkan sekali bisa berenang disini, serasa kolam alami pribadi hehe... Next ada yang mau ikut..?
***
Belum puas juga, kami beranjak lagi ke SUmber Mata Air lainnya yaitu Sumber Ringin. Sayangnya kami kurang beruntung, mata air sumber ini sedang kering akibat kemarau. Jadilah kami gigit jari dan balik kanan bubar jalan.

Cuma berbekal Motor pinjaman dan seperangkat GPS via Smartphone ala kadar nya kami memulai berburu mata air. Tujuan perdana kali ini adalah ke Sumber Sira di Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang. Kabar yang beredar dari dunia Instagram, Sumber Sira ini memiliki air yang sangat jernih sekali, saking jernih nya kita bisa melihat dasar air dengan sangat jelas. Selain itu, di dasar nya banyak ditumbuhi sejenis tanaman ganggang berwarna hijau, semakin menambah pesona sumber mata air ini. Betulkan?


Dari Desa Gubugklakah, perjalanan ke SUmber Sira ditempuh dalam waktu kurang lebih 1,5 Jam. Lokasi nya lumayan jauh juga ternyata, Keluar masuk perkebunan tebu warga yang lumayan berdebu. Akses jalannya pun kurang mulus namun tidak begitu jauh dari jalan raya. Tiket masuknya tergolong murah, cuma 3000 idr per orang nya.
Kesan pertama masuk ke Sumber Sira ini adalah teduh dan panas. Iya karena memang sebagian sumber ini kelilingi pohon pohon peneduh yang lebat dan sebagian lagi merupakan ladang/ sawah milik warga yang gersang. Dan seperti kabar yang beredar, air di SUmber Sira ini memang sangat jernih sekali, tak sabar kami langsung berganti baju dan menyelam merasakan segar dan sejuknya Sumber Sira.
SUmber Sira adalah mata air yang dangkal. Kedalaman Maksimal diperkirakan cuma mencapai 175cm. Karena dasarnya masih berupa pasir, air nya jadi mudah keruh kalau terlalu sering diinjak. Dan harus sedikit berhati hati , pasalnya tanaman ganggang hijau di dasar air sangat mudah patah. Untuk yang kurang bisa berenang, disini sudah tersedia persewaan ban dalam. Warung warung kecil pun tersedia di tepi jalan masuk Sumber Sira, jadi jangan takut kelaparan

***
Petualangan pun berlanjut. Kali ini gue mencari Mata Air yang lebih menantang dari sebelumnya. Setelah mencari di Kitab Instagram, gue jatuh hati dengan Sumber Jenon di Desa Gunungronggo Tanjinan Kabupaten Malang. Denger denger cerita dari warga lokal, diketahui bahwa Sumber Jenon ini adalah tempat angker. Bahkan seorang temen gue asli Malang gak mau ikut alasannya takut. Penasaran, gue mulai cari info nya di Youtube. Dan ternyata memang benar kalau SUmber Jenon ini merupakan tempat yang dikeramatkan/ angker dan pernah dijadikan lokasi Syuting Acara kepo kepoan sama Setan (DUa Dunia, Trans 7)
Terus Planning gue jadi Gagal gitu karena demit? Gak lah, rugi amat. Selama niat kita baik, Iman yang kuat gak ada yang perlu ditakutkan. Biarlah kita hidup secara berdampingan tanpa saling mengganggu bukan? Yang penting selalu waspada, dan berdoa minta perlindungan Alloh SWT.
Dan pilihan gue memang selalu tepat. Sumber Jenon memang jauh lebih bagus dari pada SUmber Sira. Kedalaman Sumber Jenon variasi dari 2 - 4 meter. Dan yang lebih unik nya, di dalam airnya terdapat fosil kayu yang sudah keras membantu yang diperkirakan berusia ratusan tahun. Air di Sumber Jenon ini berwarna hijau tosca dan kebiruan. Sangat sejuk sekali karena berasal dari mata Air Pegunungan Gunung Ronggo.
Konon, rumor mengatakan bahwa air SUmber Jenon ini sangat mujarab mengobati menyembuhkan berbagai macam penyakit, termasuk penyakit kulit. Selain itu, Disini bisa kita jumpai juga sejenis ikan Sengkaring. Ikan Sengkaring adalah ikan berwarna hitam dan merah yang berukuran sekitar 50-170 centimeter. Jumlah ikan Sengkaring ini diyakini tak pernah berubah. Meskipun telah berkali-kali dipancing, ikan Sengkaring ini diyakini tetap berjumlah 37 ekor.


Harga Tiket masuk Sumber Jenon cuma 1000 idr.



***
Belum puas juga, kami beranjak lagi ke SUmber Mata Air lainnya yaitu Sumber Ringin. Sayangnya kami kurang beruntung, mata air sumber ini sedang kering akibat kemarau. Jadilah kami gigit jari dan balik kanan bubar jalan.

Diubah oleh narayanatrip 14-10-2017 11:18
0
1.9K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan