Jejeran kapal phinisi menghiasi sudut dermaga Pelabuhan Paotere. Pelabuhan Paotere adalah pelabuhan rakyat yang penuh nilai makna sejarah. Pelabuhan ini berada di kota Makassar. Pelabuhan yang terletak di bagian utara kota Makassar ini memegang peranan penting sejarah bahari dari Kota Makassar Pada abad ke -14. Sejak saat itu banyak bermunculan juragan atau saudagar Bugis Makassar yang melebarkan usahanya hingga ke seluruh Indonesia maupun luar negeri menggunakan kapal phinisi. Salah satu buktinya yaitu penggunaan nama Bugis Street di Singapura yang erat kaitannya dengan juragan/saudagar Bugis Makassar yang sering melakukan aktivitas perdagangan di Singapura secara bebas tanpa campur tangan Belanda pada saat itu.

Di era modern saat ini juragan/saudagar di Kota Makassar semakin bertambah dan merambah ke berbagai jenis usaha. Salah satu bukti juragan yang sukses dan go internasional yaitu Muhammad Jusuf Kalla. Beliau berhasil membangun bisnisnya hingga saat ini. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) pada saat Sensus Ekonomi 2016, Jumlah usaha non-pertanian hasil pendaftaran usaha Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) di Kota Makassar mencapai 131,7 ribu usaha.. Tercatat sebanyak 37,2 ribu usaha yang menempati bangunan khusus untuk usaha dan 94,4 ribu usaha tidak menempati bangunan khusus tempat usaha, seperti pedagang keliling, usaha di dalam rumah tempat tinggal, usaha kaki lima dan lain sebagainya. Jumlah usaha non-pertanian hasil pendaftaran usaha Sensus Ekonomi 2016 meningkat 1,9 persen jika dibandingkan jumlah usaha hasil Sensus Ekonomi 2006 yang tercatat sebanyak 129,2 usaha. Jumlah usaha yang menempati bangunan khusus tempat usaha meningkat 63,5 persen jika dibandingkan jumlah usaha hasil Sensus Ekonomi 2006 yang tercatat sebanyak 22,8 ribu usaha, Sementara itu, jumlah usaha yang tidak menempati bangunan khusus untuk usaha mengalami penurunan 11,3 persen jika dibandingkan dengan jumlah usaha hasil Sensus Ekonomi 2006 yang tercatat sebanyak 106,5 ribu usaha. Dibandingkan dengan jumlah usaha kabupaten/kota lain di Sulawesi Selatan, Kota Makassar merupakan daerah dengan jumlah usaha terbanyak atau berkontribusi sebesar 14,1 persen terhadap total usaha di Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2016, sedikit mengalami penurunan jika dibandingkan dengan kontribusi jumlah usaha Kota Makassar yang tercatat sebesar 17,2 persen terhadap total usaha di Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2006.

Di tahun 2017 ini perekonomian Kota Makassar mengalami peningkatan yang cukup membanggakan, pertumbuhan ekonomi Kota Makassar berada di angka 7,9 persen jauh lebih baik dari angka pertumbuhan ekonomi nasional 5,02 persen. Peningkatan ini di puji oleh Presiden Jokowi pada saat perayaan Hari Koperasi Nasional ke – 70 di Lapangan Karebosi Kota Makassar.

Semoga saja prestasi Kota Makassar ini bisa dipertahankan atau bahkan di tingkatkan. Terlebih lagi semakin banyak juragan – juragan baru yang hadir untuk membangun perekonomian Kota Makassar dan menciptakan lapangan kerja baru agar semua masyarakat Kota Makassar bisa hidup layak dan sejahtera.