TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyatakan tim audit pengadaan sejumlah alat utama sistem persenjataan (Alutsista) di Kementerian Pertahanan sudah berjalan.

"Sudah berjalan, kelihatannya sudah berjalan," ujar Ketua BPK, Moermahadi Soerja Djanegara di‎ komplek Istana Negara, Selasa (10/10/2017).

Mengenai perkembangan audit hingga saat ini, Moermahadi tidak dapat menyampaikannya kepada publik, karena masih dalam proses audit dan tugas ini merupakan di bawah pengawasan Anggota I BPK.

Baca: Karangan Bunga untuk Ahok-Djarot Kembali Berdatangan ke Balaikota Jakarta

"Ketuanya dibawah anggota I BPK, ini tim buka satu orang saja," ucap Moermahadi.

Sebelumnya Anggota I BPK, Agung Firman Sampurna mengatakan, pembentukan tim audit alutsista untuk menginvestigasi pembelian helikopter Agusta Westland (AW) 101.

"Kita akan lakukan pemeriksaan dengan tujuan tertentu, tidak hanya pembelian Agusta Westland 101 tapi seluruh pengadaan alutsista yang berdasarkan risk assesment kami anggap berisiko tinggi di Kementerian Pertahanan," ucap Agung.

Pembelian helikopter AW 101 diduga menimbulkan kerug‎Ian negara sekitar Rp 220 miliar.


Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2...sudah-berjalan

---

Baca Juga :

- Audit BPK: Pengendalian Intern Kementerian ESDM Atas Kontrak Karya Freeport, Bermasalah

- Enam 'Dosa Besar' Freeport di Indonesia: Temuan Audit BPK

- Ada Temuan Rugi Ratusan Miliar di Pertagas: Hasil Investigasi BPK