- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Pastor Senior Katolik Roma Mengaku Punya Istri dan Dua Anak


TS
kaka88ciao
Pastor Senior Katolik Roma Mengaku Punya Istri dan Dua Anak
ROMA, KOMPAS.com – Seorang pastor senior dan mantan rektor seminari tinggi terkenal, Legion of Christ, di Roma, Italia, meninggalkan imamatnya setelah secara mengejutkan dia mengaku telah memiliki istri dengan dua anak.
Keluarganya itu disembunyikannya selama bertahun-tahun dari otoritas Gereja Katolik Roma, yang secara ketat menerapkan kehidupan selibat, sementara ia sendiri tetap melayani umat dan seminari dalam balutan jubah imamatnya.
Harian The Telegraph, Minggu (8/10/2017), melaporkan, Gereja Katolik Roma telah mengumumkan akhir pekan lalu bahwa Pastor Oscar Turrion (49), pastor asal Spanyol, menanggalkan jubahnya.
Turrion adalah seorang pastor paling senior. Pada 2014 dia diangkat menjadi rektor Pontifical Maria Matter Ecclesiae International College, seminari tinggi di Roma, ibu kota Italia, yang dikhususnya untuk para seminaris utusan dari keuskupan-keuskupan di dunia.
Pastor adalah kaum tertahbis dan dalam Gereja Katolik Roma, kaum ini hidup secara selibat atau tidak menikah dengan tujuan agar lebih fokus dalam melayani umatnya.
Namun, sebuah pengumuman mengejutkan dari pimpinan gereja lokal di Italia, mengatakan, Turrion akan meninggalkan pelayanan sebagai imam agar lebih banyak waktu untuk “sebuah keluarga yang telah dibesarkannya secara sembunyi-sembunyi sampai sekarang”.
Pada Maret lalu, Turrion pertama-tama memberi tahu atasannya di Pontificical Maria Matter Ecclesiae International College, yang menampung sekitar 100 calon imam praja dari seluruh dunia, bahwa dia baru saja menjadi ayah seorang anak perempuan.
Sebagai imam Katolik Roma, ia semestinya terikat pada sumpah selibat. Dia kemudian diberi kesempatan atau waktu untuk melakukan refleksi diri. Rektor baru telah ditunjuk pada Agustus lalu.
Minggu lalu, Turrion mengatakan kepada pihak berwenang dalam sebuah surat bahwa dia telah memutuskan untuk meninggalkan imamat dan seminari.
Ia mengakui, anak perempuan yang disebutnya sebenarnya adalah anak kedua yang lahir dari seorang wanita yang dia cintai beberapa tahun yang lalu ketika dia terjebak kehidupan ragawi.
Dia memiliki seorang anak sulung, seorang anak laki-laki, yang lahir delapan tahun yang lalu. Turrion dalam suratnya kepada pimpinannya meminta doa dan "keabsahan skandal atas contoh burukku."

http://internasional.kompas.com/read...i-dan-dua-anak
Keluarganya itu disembunyikannya selama bertahun-tahun dari otoritas Gereja Katolik Roma, yang secara ketat menerapkan kehidupan selibat, sementara ia sendiri tetap melayani umat dan seminari dalam balutan jubah imamatnya.
Harian The Telegraph, Minggu (8/10/2017), melaporkan, Gereja Katolik Roma telah mengumumkan akhir pekan lalu bahwa Pastor Oscar Turrion (49), pastor asal Spanyol, menanggalkan jubahnya.
Turrion adalah seorang pastor paling senior. Pada 2014 dia diangkat menjadi rektor Pontifical Maria Matter Ecclesiae International College, seminari tinggi di Roma, ibu kota Italia, yang dikhususnya untuk para seminaris utusan dari keuskupan-keuskupan di dunia.
Pastor adalah kaum tertahbis dan dalam Gereja Katolik Roma, kaum ini hidup secara selibat atau tidak menikah dengan tujuan agar lebih fokus dalam melayani umatnya.
Namun, sebuah pengumuman mengejutkan dari pimpinan gereja lokal di Italia, mengatakan, Turrion akan meninggalkan pelayanan sebagai imam agar lebih banyak waktu untuk “sebuah keluarga yang telah dibesarkannya secara sembunyi-sembunyi sampai sekarang”.
Pada Maret lalu, Turrion pertama-tama memberi tahu atasannya di Pontificical Maria Matter Ecclesiae International College, yang menampung sekitar 100 calon imam praja dari seluruh dunia, bahwa dia baru saja menjadi ayah seorang anak perempuan.
Sebagai imam Katolik Roma, ia semestinya terikat pada sumpah selibat. Dia kemudian diberi kesempatan atau waktu untuk melakukan refleksi diri. Rektor baru telah ditunjuk pada Agustus lalu.
Minggu lalu, Turrion mengatakan kepada pihak berwenang dalam sebuah surat bahwa dia telah memutuskan untuk meninggalkan imamat dan seminari.
Ia mengakui, anak perempuan yang disebutnya sebenarnya adalah anak kedua yang lahir dari seorang wanita yang dia cintai beberapa tahun yang lalu ketika dia terjebak kehidupan ragawi.
Dia memiliki seorang anak sulung, seorang anak laki-laki, yang lahir delapan tahun yang lalu. Turrion dalam suratnya kepada pimpinannya meminta doa dan "keabsahan skandal atas contoh burukku."

http://internasional.kompas.com/read...i-dan-dua-anak






tien212700 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
3.1K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan