- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
memahami lebih dalam,ideologi Pancasila sebagai dasar negara


TS
egag
memahami lebih dalam,ideologi Pancasila sebagai dasar negara






Pas bener,Masih di suasana memperingati hari kesaktian Pancasila ini.Ane ingin mencoba untuk mengajak Warga kaskus,nastak,Nasbung dan hadirin yang tak bisa ane sebutkan satu persatu.Untuk membaca isi trit ane ini dengan hati terbuka,dan logika sehat.Jangan menggunakan ego atopun kepentingan kelompok.
Setelah sebelumnya ane dah buat trit tentang PKI bisa bangkit lagi?ini alasannya.Nah sekarang ane mau ngajak agan agan sekalian untuk,menggelorakan ideologi Pancasila yang sebenar-benar nya.Dan memahami lebih mendalam,apa sih isi kandungan Pancasila yang sebenarnya itu?Untuk itulah ane ingin coba menjelaskan,dan mengajak untuk memahami lebih dalam tentang point demi point Pancasila.
Sejarah Ideologi Pancasila
Quote:

Muhammad Yamin adalah pencentus pertama ideologi bangsa Indonesia dalam sidang BPUPKI pada tanggal 29 Mei 1945.Muhammad Yamin menyampaikan ideologi dasar negara ini secara tertulis dan dianjutkan dengan pidato di hadapan anggota BPUPKI.Antara Rumusan pada saat berpidato dan rumusan dalam tulisan,sangat berbeda satu sama lain.
Berikut ini rumusan secara lisan.

Dan ini adalah rumusan secara tulisan

Secara sekilas,rumusan dasar negara yang di rancang Muhammad Yamin,dalam Tulisan hampir sama dengan rumusan Pancasila saat ini.Dan benar,menurut saya,Muhammad Yamin adalah pencetus ideologi bangsa Indonesia yang sebenarnya.
Lalu pada 1 Juni 1945,Ir.Soekarno berpidato mengemukan pemikiran dasar negaranya pada BPUPKI.Dan dia beri nama ideologi itu sebagai ideologi pancasia.Berikut adalah pemikiran Ir.Soekarno.

Dia pun juga sempat menjelaskan,mengapa ideologi Pancasia itu berjumlah lima,karena rukun islam ada lima,dan jari jari tangan kita ada lima,serta mahabrata dan pendawa ada lima.Sehungga Pancasila pun harus lima.Begitulah,terang Soekarno dalam penutupan pidatonya
Pada Tanggal 9 Juni 1945,BPUPKI membentuk tim 9,yang beranggotakan Muhammad Hatta,Soekarno,AA Maramis,Abikusno Tjokrosoejoso,Abdulkahar Muzakir,Ahmad Soebardjo,Wahid Hasyim, Agus Salim,Muhammad Yamin.Panitia ini bertugas untuk menampung dan menyelaraskan semua usulan anggota BPUPKI tentang agama dan sekuleritas.Akhirnya masalah ini,di sepakati dalam Piagam Jakarta.Bentuknya seperti ini...

Namun ada pertentangan dari wakil BPUPKI yang berasal dari agama Non Muslim.Pertentangan ini berlanjut,dengan alasan alasan masing masing.Ki Bagus Hadikusumo menilai,kemerdekaan Indonesia bisa tercapai karena perjuangan ummat Islam,dan Islam adalah agama mayoritas.Sedangkan,Non Muslim merasa terzalimi,karena agama mereka tak di anggap dalam dasar negara.

Perdebatan panas ini,akhirnya di akhiri dengan dramatis.Pro ideologi Syariah akhirnya mengalah.dan merelakan Tujuh kalimat akhir di poin pertama dasar negara itu di hapuskan.Demi persatuan dan kemerdekaan,mereka rela.Tapi tetap saja,poin inti dari kalimat itu,yaitu “tuhan yang maha esa” tetap terjaga.
Inilah bentuk rumusan pancasila sekarang
Ketuhanan yang maha esa
Quote:

Kehadiran Pancasila sebagai dasar negara.yang juga berarti Pancasila adalah sumber dari segala sumber hukum dan ketetapan undang undang di Indonesia.Seperti tersebut dalam Ketetapan MPRS No.XX/MPRS/1966,Ketetapan MPR No.IX/MPR/1978.Dan dijelaskan juga dalam Ketetapan MPR No.III/MPR/2000 tentang sumber hukum dan tata urutan peraturan perundang-undangan.
Sampe sini aja dah jelas,sila ke satu dalam Pancasila berbunyI “ketuhanan yang maha esa”,dengan kata lain sumber hukum pertama dari Negara Indonesia adalah ketetapan Tuhan yang maha esa.Siapakah tuhan yang maha esa itu..?yap benar,Allah SWT.Dengan kata lain sumber hukum utama dan paling utama Negara Indonesia itu adalah Firman Allah,yaitu Al-Qur'an.Dengan kata lain,Indonesia dalam kenyataannya adalah Negara Islam.Itulah mungkin,yang diharapkan oleh pendiri bangsa yang pro Islam.Sehingga merelakan penghapusan tujuh kalimat dalam sila pertama Pancasila.Namun mereka sangat jeli,Karena penghapusan itu tak berpengaruh apa apa pada Intisari kalimat tersebut.yaitu,firmah Allah sebagai sumber hukum paling utama.
Namun dalam kenyataan,Indonesia sangat jauh dari pengamalan sila kesatu Pancasila.Seolah olah,sila kesatu itu hanyalah pajangan dan pembukaan semata


Dan,kenapa sih.Para pendiri Negara yang pro Islam dulu,sangat ingin sekali menjadikan Islam sebagai Ideologi negara...?Karena ketika,Kita sudah bisa menjadikan AlQuran sebagai asas dan sumber aturan dalam segala kehidupan.Insya Allah,kehidupan di Negara Indonesia ini akan lebih damai dan tertib.Sebagai,perbandingan tingkat pemerkosaan di Amerika Serikat adalah yang tertinggi di Dunia.Berbanding terbalik dengan tingkat kriminalitas di negara yang menggunakan hukum syariat dan AlQur'an sebagai sumber hukumnya.

Belum lagi,dalam masalah lainnya seperti perampokan,pembunuhan, perampokan bersenjata dan perdagangan narkoba dll.Karena,dalam hukum Islam,mereka yang melakukan itu otomatis akan terancam hukuman mati.Dan akibatnya,Orang-Orang akan berfikir berjuta juta kali untuk melakukan suatu kejahatan.Selain juga,karena faktor lain seperti keimanan dan pengawasan
Kasus Buya Hamka
Quote:

Dalam sidang konstituante 1957,Hamka menyatakan Pancasila tak sesuai dengan pengamaalannya dan di katakan sesat olehnya..Tentu saja mendengar pernyataan itu membuat terkejut hadirin di sidang paripurna tersebut.Akibatnya,Pada 27 Januari 1964 ia di Tangkap atas Tuduhan penghianat bangsa.15 hari Buya di introgasi oleh polisi.Dan dijebloskan ke penjara.Namun Akhirnya,dia di bebaskan,karena tak ada bukti sama sekali tuduhan penghianatan tersebut.

Dan,sampai hari ini pun.Mereka yang mempertanyakan dan menuntut Indonesia menjadi negara syariah dianggap sebagai pemberontak dan penghianat bangsa,gak nasionalis.Lalu langsung dengan lantang meneriakkan,Pancasila harga mati,Nkri harga mati.Padahal,mereka yang berteriak itulah yang tak tau,apa itu Pancasila?apa isi kandungan Pancasila yang sebenarnya?mungkin,mereka itu tak paham isi dari kandungan Pancasila?atau bahkan,mereka sendiri gak hafal isi Pancasila?

Dan,dengan begitu mereka dah menjadi orang yang paling sok Nasionalis,sok pinter sendiri dan Paling benar
Untuk orang-orang seperti ini,ane cuma bisa ketawa aja dah


Pesan TS
Quote:
Mari kita selalu bersikap kritis dan selalu mendukung dan mensuport pengamalan nilai nilai Pancasila yang sebenar-benar nya.Katakanlah yang benar itu benar,dan yang salah katakanlah salah.Jangan mudah terprovokasi tanpa mengkonfirmasi.Menurut ane,negara Indonesia adalah negara penuh ketimpangan.Di satu sisi,negara ini adalah negara Islam dengan berideologikan Islam.Tapi dalam pengamalan tata kenegaraan,Indonesia sangat jauh dari cerminan Negara Islam.Sebagai individu,kiita juga haruslah tetap mengamalkan nilai-nilai Pancasila,dengan cara mengikuti semua aturan AlQuran dan hadist serta hukum Islam.sesuai dengan point ke satu pada Pancasila.
sekian, jangan lupa lemparin ane
Bata dan rate trit ane 
sekian, jangan lupa lemparin ane


Sumur
Quote:
https://www.hidayatullah.com/kajian/...-penguasa.html
http://www.republika.co.id/berita/se...umi-buya-hamka
https://id.wikipedia.org/wiki/Abdul_...Karim_Amrullah
https://id.wikipedia.org/wiki/Rumusa...usan_Pancasila
https://www.merdeka.com/peristiwa/in...-sekarang.html
http://internasional.republika.co.id...i-di-indonesia
http://www.republika.co.id/berita/se...umi-buya-hamka
https://id.wikipedia.org/wiki/Abdul_...Karim_Amrullah
https://id.wikipedia.org/wiki/Rumusa...usan_Pancasila
https://www.merdeka.com/peristiwa/in...-sekarang.html
http://internasional.republika.co.id...i-di-indonesia
Follow Kami
Quote:
Diubah oleh egag 29-07-2018 09:42


kyukyunana memberi reputasi
-2
39.9K
Kutip
296
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan