- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Sejarah Kelam Letusan Gunung Agung


TS
o.best
Sejarah Kelam Letusan Gunung Agung

Quote:
Ramainya pemberitaan akan bahaya meletusnya gunung agung semakin menunjukan aktivitasnya, setelah lama tertidur kini gunung agung kembali aktif padahal terakhir kalinya meletus yaitu tahun 1963. Ini merupakan sejarah kelam bagi penduduk pulau bali karena saat itu gunung agung memakan korban hingga ribuan jiwa.
Gunung agung sendiri merupakan gunung berapi bertipe stratovolcano merupakan gunung tertinggi dipulau bali. Dengan ketinggian 3.031 mdpl sehingga jika kita dipuncaknya kita bisa melihat puncak gunung rinjani yang berada dipulau lombok.
Gunung agung sendiri merupakan salah satu obyek wisata pendakian terkemuka di indonesia. Dengan panorama yang indah ketika kita sudah mencapai puncaknya.

Sejarah pernah mencatat bahwa gunung agung pernah mengalami beberapa kali letusan. Catatan sejarah pertama kali dimulai tahun 1808 ketika itu letusan uap dan abu vulkanik terjadi. Dan terjadi lagi pada tahun 1821. Selanjutnya terjadi kembali pada tahun 1843 letusan ini diawali gempa bumi.
Setelah itu gunung agung tidak menampakan lagi aktivitasnya, baru sekitar 120 tahun kemudian yaitu pada tahun 1963 gunung agung meletus kembali bahkan sangat dahsyat.
Sebelum terjadi letusan terasa adanya gempa bumi pada tanggal 18 februari 1963 - 27 januari 1964. Hampir 1 tahun gunung agung meletus dan aktif mengeluarkan magma. Tercatat 1.148 orang meninggal dan 296 luka-luka.
Quote:

Lama letusan gunung agung pada tahun 1963 hampir 1 tahun. Pertama kali terasa pada tanggal 16 februari 1963 terasa gempa bumi ringan terasa di kampung yehkori terletak di sebelah selatan lereng gunung agung terletak 6 km dari puncak.
Kemudian terasa kembali gempa pada tanggal 17 februari 1963 dikampung kubu berada ditimur laut kaki gunung agung berjarak 11 km dari puncaknya.
Gunung agung terus aktif meningkatkan aktivitasnya hingga pada tanggal 17 maret 1963 ini merupakan puncak dari letusan gunung agung. Awan panas yang keluar cukup tinggi. Pada saat itu tampak awan letusannya menurut pengamatan dari Rendang sudah melewati zenith dan keadaan ini berlangsung hingga pukul 13.00. Awan panas turun dan masuk ke Tukad Yehsah, Tukad Langon, Tukad Barak dan Tukad Janga di selatan. Di utara gunung sejak pukul 01.00 suara letusan terdengar rata-rata setiap lima detik sekali. Awan panas turun bergumpal-gumpal menuju Tukad Sakti, Tukad Daya dan sungai lainnya di sebelah utara. Mulai pukul 07.40 lahar hujan terjadi mengepulkan asap putih, dan ini berlangsung hingga pukul 08.10.
Pukul 08.00 turun hujan abu, pada pukul 09.20 turun hujan kerikil, dan sementara itu awan panas pun turun bergelombang.
Pada pukul 11.00 hujan abu makin deras hingga penglihatan sama sekali terhalang.
Pada pukul 12.00 lahar yang berasap putih itu mulai meluap dari tepi Tukad Daya. Baru pukul 12.45 hujan abu reda dan kemudian pukul 15.30 suara letusan pun berkurang untuk selanjutnya hilang sama sekali. Adapun sungai yang kemasukan awan panas selama puncak kegiatan ini adalah sebanyak lk. 13 buah di lereng selatan dan 7 buah di lereng utara. Jarak terjauh yang dicapainya adalah lebih kurang 14 kilometer, ialah di Tukad daya di utara. Sebelah barat dan timur gunung bebas awan panas. Lamanya berlangsung paroksisma pertama ini yakni selama lebih kurang 10 jam yakni dari pukul 05.00 hingga pukul 15.00.
Gunung agung terus aktif hingga pada akhirnya tanggal 27 januari 1964 Kegiatan Gunung Agung berhenti
Produk Letusan 1963 Lahar Hujan: Sesuai dengan letak geografi dari Gunung Agung yang bertindak sebagai penangkap hujan angin tenggara yang menghembus, lahar besar dimulai di lereng utara, kemudian di lereng timur menenggara untuk kemudian lambat laun bergeser ke jurusan barat dan mencapai klimaksnya di lereng selatan baratdaya. Lahar besar ke selatan mulai meluas pada ketinggian 500 m antara Rendang dan padangkerta. Kemudian di bawah Tukad Jangga, yakni di Tukad Krekuk dan Jasi, Bugbug dan akhirnya di Tukad Unda. Mengingat daerah utara terletak dalam bayangan hujan, laharnya bukan bayangan daripada endapan lepas, yang sebenarnya maksimal jatuh di sebelah sini.
Detik-detik letusan gunung agung tahun 1963

Spoiler for sumber:
0
3.3K
Kutip
19
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan