Sumur

TRIBUNLAMPUNG.ID - Sineas muda kebanggaan Lampung, Aji Aditya dan tim, kembali mengenalkan Lampung ke dunia internasional lewat film yang dibuatnya. Bandung-Santos Film Festival, Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF), dan Salamindanaw Asian Film Festival adalah tiga festival yang ingin menjadikan A Letter for Mommy sebagai tontonan menarik.
Baru satu pekan film pendek A Letter for Mommy diperkenalkan lewat pemutaran terbatas di Teater Tertutup Taman Budaya Lampung, Minggu (10/9) silam. Namun, capaian film berdurasi 28 menit itu bisa dikatakan sebuah kejutan.
Tiga festival bergengsi mengundang Aji Aditya untuk turut ambil bagian. Namun, sutradara sekaligus penulis cerita A Letter for Mommy memutuskan hanya berpartisipasi di JAFF dan Salamindanaw Asian Film Festival. Pasalnya, Aji dan kawan-kawan mempertimbangkan cakupan dan daya tarik festival yang diselenggarakan.
Padahal, A Letter For Mommy adalah satu-satunya film Lampung dari 15 film yang berhasil dikurasi panitia Bandung-Santos Film Festival.

Jujur kami sangat bangga. Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif RI) dan Bandung-Santos Film mengapresiasi karya kami. Tapi dengan berat hati kami tidak ambil bagian di sana, dan fokus di dua festival lainnya," ungkap pemilik Ziva Film.
"Bandung-Santos Film Festival ini kalau diranking adalah festival kelas B. Sementara lainnya adalah festival bergengsi yang telah jadi rujukan sineas dunia," imbuhnya.

Aji bersama Iin Muthmainah (Produser), Ivan Bonang (eksekutif produser), dan lainnya sepakat fokus di festival yang diinisiasi oleh Garin Nugroho (JAFF) dan festival yang diselenggarakan oleh Mindanao Center for Cinematographic Arts di Filipina.
"Yang dari Filipina sudah komunikasi, mereka bertanya apakah film yang kami publish sudah final. Dan kami jawab sudah. Tinggal nunggu hasil kurasi saja di Oktober," ujarnya.

A Letter for Mommy adalah karya teranyar Ziva Film yang berkolaborasi dengan Komunitas Dongeng Dakocan. Aji Aditya, Iin Muthmainnah, Ivan Bonang kali ini menggaet aktor Chico Jericho sebagai pemeran utama didampingi pemain timnas sepakbola U-13 Aryo Imaduddin Dzaky. Ada juga cameo dari Elie Aiboy yang bertindak sebagai pengendara kapal di Pahawang.