Liputan6.com, London - Seekor burung beo berhasil berbelanja online dengan meniru suara pemiliknya. Sebuah surat kabar Inggris, The Sun melaporkan pada Rabu 21 September 2017 waktu setempat, hewan peliharaan itu menggunakan speaker pintar dengan pengontrol suara.

Seperti diberitakan Asia One, Jumat (22/9/2017), Buddy si burung beo memesan satu set kotak hadiah senilai £ 10 atau sekitar Rp 178 ribu melalui situs belanja online Amazon yang dikendalikan sistem suara bernama Alexa.

Pesanan misterius tersebut memicu pemeriksaan di rumah Corienne Pretorius di tenggara London. Setelah mengesampingkan suami dan anaknya, akhirnya diketahui pelakunya adalah Buddy yang mampu meniru setelah mendengarnya berinteraksi dengan speaker.

"Saya tidak percaya saat menyadari bahwa Buddy yang melakukan pemesanan di Amazon," kata orang Afrika Selatan itu.

Dengan layanan tersebut, pengguna bisa meneriakkan perintah ke speaker Amazon Echo untuk mengakses sejumlah layanan. Setelah pemesan menyebut nama Alexa.

Menurut rekaman di situs The Sun, burung beo itu terdengar berceloteh "Alexa!" dan lampu perangkat di samping sangkarnya menyala biru, menunjukkan bahwa mesin merespons perintah.

"Buddy bilang 'Alexa' dan celotehan lain, lalu mesin itu menjawab, 'Apa yang ingin Anda pesan?' kata Pretorius.

"Saya tertawa terbahak-bahak karena pelakunya adalah Buddy."

"Buddy itu lucu, kami punya kucing dan dia juga suka menirunya, dia adalah pencari perhatian, dia juga suka berbicara dalam bahasa Afrika. Ketika kami akan tidur, dia berkata 'selamat malam'," kata sang pemilik.

Ulah Nyeleneh Beo

Sebelumnya, ulah burung beo lain yang menjadi sorotan ada di India.

Kepolisian di Distrik Chandrapur mengatakan bahwa burung beo bernama Haryal ditahan di pos polisi di Rajura di Provinsi Mahrashtra, setelah ada pengaduan pada Selasa 18 Agustus 2015.

Seorang nenek, Janabai Sakharkar (85), mengadu kepada para penyidik bahwa burung beo itu mengucapkan kata-kata cabul kepadanya setiap kali ia melintasi rumah si pemilik.

Pemilik burung beo itu sebetulnya adalah anak laki-laki tirinya.

Dilansir dari NDTV, nenek itu mengatakan kepada petugas bahwa anak laki tirinya, Suresh, telah melatih burung beo itu untuk mengucapkan kata-kata cabul kepadanya karena adanya perselisihan soal tanah dalam keluarga mereka. Namun, polisi mengatakan bahwa si burung diam saja ketika sedang berada di hadapan para petugas, bahkan ketika dipancing untuk bicara oleh sang nenek.

Inspektur Polisi P.S. Dongre menjelaskan kepada para wartawan, "Ada perselisihan soal tanah dan harta milik antara wanita itu dan anak laki tirinya. Kami menyimak baik-baik burung beo itu, tapi ia tidak mengucapkan sepatah kata pun di kantor polisi, bahkan setelah berhadapan dengan pihak yang mengadukan."

Walaupun diam saja, polisi mengatakan tidak akan mengembalikan Hariyal si burung beo kepada pemiliknya, tetapi akan membawanya kepada pihak yang berwenang di bidang kehutanan untuk keperluan rehabilitasi.

http://global.liputan6.com/read/3104...belanja-online