Metrotvnews.com, Batam: Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Tanjungpinang bersama Tim SAR Singapura berhasil menemukan dua jasad ABK kapal JBB DE Rong 19 pascatabrakan dengan kapal tanker MV Kartika Segara di perairan sekitar Pulau Senang, Provinsi Kepri. 


'Dua jasad ABK berhasil ditemukan di dalam kapal JBB DE Rong 10 saat tim melakukan operasi penyelaman di dalam kapal, Rabu, 13 September sekira pukul 14.30 WIB. Jasad keduanya ditemukan di bagian dek kapal,' ungkap Kepala Kantor Basarnas Tanjungpinang Djunaidi kepada Metrotvnews.com, Kamis, 14 September 2017.


Djunaidi menjelaskan, proses pencarian cukup rumit, karena para penyelam harus menyisir setiap bagian kapal untuk mencari keberadaan para korban. Setelah mencari ke beberapa sudut bagian kapal, dua ABK akhirnya berhasil ditemukan. 


'Posisi kapal saat diselami oleh para penyelam dalam posisi terbalik. Bagian lunas (bagian terbawah kapal) JBB DE Rong 19 berada di posisi atas, sedangkan baguan dek-nya berada di posisi bawah. Butuh waktu beberapa jam untuk bisa menemukan  korban,' ujarnya. 


Baca: Lima ABK Kapal Keruk Diperkirakan Hanyut ke Laut Indonesia


Kedua jasad ABK yang berhasil ditemukan, kata Djunaidi, selanjutnya dievakuasi oleh petugas patroli laut Singapura ke rumah sakit terdekat. Saat ini, masih ada tiga ABK kapal Keruk JBB DE Rong 19 yang belum ditemukan. 


'Ada tiga kru (ABK) lagi yang masih dalam pencarian. Ada kemungkinan tiga jasad ABK tersebut hanyut dan terbawa arus laut masuk wilayah Indonesia,' katanya. Meski demikian, otoritas Singapura juga mengitensifkan pencarian di wilayah perairan mereka.


Dijelaskan Djunaidi, kapal keruk JBB DE Rong 19 sudah ditarik oleh empat tugboat milik Singapura tak lama setelah dua jasad ABK berhasil ditemukan. Meski sudah ditarik, operasi pencarian tetap dilakukan. 


Bahkan sejak pagi tadi, sambung Djunaidi, Tim SAR Singapura dan Basarnas Tanjungpinang melanjutkan operasi pencarian terhadap tiga ABK kapal. Singapura bahkan menambah armadanya untuk memperkuat pencarian korban. 


'Dalam operasi hari ini, Singapura mengerahkan satu pesawat Cassa, satu helikopter Superpuma, Fokker-50, dan pesawat C-130 untuk menyisir perairan sekitar lokasi tabrakan, antara Indonesia-Singapura. Mereka mencari melalui udara dan sudah punya flight clearance (izin terbang) masuk wilayah kita,' jelas Djunaidi. 


Adapun Basarnas Tanjungpinang, tambahnya, ikut mengerahkan satu kapal Rib (kapal cepat sejenis kapal sea reader) untuk menyisir perairan Pulau Senang. Basarnas juga menyiagakan KN Purworejo dibantu kapal-kapal patroli milik TNI AL, Bea Cukai dan Bakamla RI. 


Diberitakan sebelumnya, kapal Tanker MV Kartika Segara berbendera Indonesia bertabrakan dengan Kapal Keruk JBB DE Rong 19 berbendera Dominican Republic di Selat Singapura pada Rabu dini hari, 13 September 2017. Tujuh orang dikabarkan selamat, sementara lima ABK Kapal JBB DE Rong 19 masih dalam pencarian.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/daerah/8...jbb-de-rong-19

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Obat Psikotropika untuk Terapi Selalu Menggunakan Resep

- Pelajar Bandar Obat Terlarang di Jombang Dibekuk Polisi

- Gerebek Indekos, BNN Cirebon Temukan Puluhan Ribu Obat Berbahaya