- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Travellers
Inilah Wujud Rumah Asli Rusia yang Hampir Punah


TS
andrianusho
Inilah Wujud Rumah Asli Rusia yang Hampir Punah

Oleh Maxim Shemetov
Layaknya Indonesia yang mempunyai rumah adat dengan bentuk yang khas, seperti Joglo dari Jawa Tengah atau Honai dari Papua, Rusia juga punya rumah dengan arsitekturnya yang khas. Di negara terbesar di dunia ini kita dapat menemukan komplek perumahan yang dipercayai sebagai rumah dengan arsitektur asli Rusia yang usianya sudah mencapai ratusan tahun.
Spoiler for :
Deretan rumah-rumah antik ini berada di pedesaan Cherevkovo, di dekat kawasan Arkhangelsk yang berjarak sekitar 993 Km dari Moskow, atau kurang lebih bisa ditempuh dengan waktu 12 jam perjalanan darat.
Spoiler for :
Letaknya memang sangat jauh dari ibukota Rusia, namun justru di sinilah terletak pesona bangunan bersejarah dengan arsitektur yang indah tersebut tersembunyi. Rumah-rumah antik ini seluruhnya terbuat dari kayu, bukan dari bata seperti rumah kebanyakan sekarang.
Spoiler for :
Salah satu warga Cherevkovo bernama Tatyana adalah pemilik dari rumah dengan arsitektur khas ini. Rumah Tatyana sudah berusia 120 tahun lebih. Rumah ini dulunya dibangun untuk keluarga pedagang bernama Gusev. Sayang, keluarga Gusev mesti terusir dari rumah mereka sendiri selama Revolusi Rusia terjadi pada tahun 1917.
Spoiler for :
Sementara itu, rumah lainnya dihuni oleh warga bernama Nina Vasilevna. Nina juga tinggal di rumah yang dulunya milik keluarga Gusev. Nina sudah tinggal di rumah tersebut selama kurang lebih 64 tahun.
Spoiler for :
Meski fisik luar bangunan rumah masih sangat bagus, hiasan-hiasan serta ukirannya masih cantik, namun rumah-rumah ini butuh perbaikan di sana-sini.
Spoiler for :
Nina menuturkan bahwa semua yang ada di sini butuh diperbaiki, namun tidak ada yang punya uang untuk itu.
Spoiler for :
Rumah dengan arsitektur asli Rusia ini punya ciri khas yang membuatnya bisa dibedakan dengan rumah-rumah modern. Yang paling kentara adalah adanya jendela-jendela kaca yang berderet di sisi samping rumah.
Spoiler for :
Jendela-jendela kaca ini dihiasi oleh ukiran kayu dengan pola yang rumit tapi cantik. Warna jendela pun dicat kontras dengan warna rumah, seperti putih dan juga perpaduan warna lain. Perpaduan arsitektur inilah yang membuatnya sangat unik.
Spoiler for :
Namun layaknya rumah yang terbuat dari kayu pada umumnya, musuh utama dari rumah antik ini adalah cuaca dan waktu. Lama-kelamaan, rumah akan rapuh dan butuh perbaikan di sana-sini.
Spoiler for :
Beberapa rumah antik ini malah ditinggalkan begitu saja oleh para pemiliknya akibat mengalami kerusakan, atau pemilihnya memilih berurbanisasi ke kota dan meninggalkan rumah pedesaan mereka.
Spoiler for :
Alexander Morozov, Direktur Museum lokal di Kota Borovsk pun prihatin akan fenomena ini. Padahal menurut Alexander, rumah-rumah bearsitektur otentik Rusia ini patut dipertahankan dan dijadikan cagar budaya.
Spoiler for :
Menurut Morozov, kualitas pengerjaan rumah, dan skill dari tukang kayu pembuatnya amatlah mengagumkan. Rumah-rumah kayu ini seperti terbuat dari Lego. Sangat tidak mungkin rumah seperti ini dibangun tanpa menggunakan paku. Padahal kenyataannya, rumah ini dapat dibangun dan dipindahkan dalam waktu sekejap. Paku sama sekali tidak dibutuhkan.
Spoiler for :
Sungguh amat disayangkan, bila rumah-rumah dengan arsitektur asli Rusia yang sudah ada selama 100 tahun lebih ini sampai punah. Padahal, rumah-rumah ini sebagai bukti dan saksi sejarah majunya kebudayaan rakyat Rusia di zaman tersebut.
Yang paling menyedihkan lagi dari warga-warga yang masih tinggal di rumah antik ini adalah, mereka mengganti jendela-jendela dengan ukiran keren tersebut dengan jendela plastik yang lebih sederhana.
Spoiler for :
Baca juga:
Keindahan Salah Satu Desa Tertinggi di Indonesia: Ranu Pani
Wanita Ini Memilih Tinggal di Alam Liar Siberia Bersama Keluarganya
Wanita Ini Memilih Tinggal di Alam Liar Siberia Bersama Keluarganya
0
2.3K
7


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan