Timnas Indonesia tampil gemilang di ajang SEA Games 2017.

Meski gagal ke final, namun garuda muda berhasil membawa pulang medali perunggu.

Dikutip dari akun twitter resmi PSSI, para punggawa timnas telah pulang ke tanah air.

Timnas Indonesia U-22 tiba di Bandara Soekarno Hatta, Rabu (30/8/2017) malam.

Kedatangan timnas disambut oleh Deputi Sekjen PSSI Bidang Sepakbola Marco Garcia Paulo.



Pada malam hari kemarin, skuad Timnas U-22 yang baru saja berjuang dari SEA Games 2017 di Malaysia, baru saja tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang dan mereka langsung diberi waktu untuk beristirahat, dan akan langsung dipulangkan kepada klub masing-masing.

Tapi tidak untuk jajaran pelatih Timnas. Luis Milla, Bima Sakti, Eduardo Perez, Miguel Gandia, dan jajaran pelatih Timnas ini langsung ditugaskan ke Bekasi untuk melatih Timnas Indonesia senior yang akan dipakai untuk bertanding dalam pertandingan ujicoba internasional melawan Timnas Fiji mendatang.



Memang ini menjadi hal yang sangat melelahkan dari jajaran pelatih Timnas. Setelah mereka ekstra memutar otak untuk membawa Timnas U-22 hingga meraih medali perunggu kemarin, mereka langsung ditugaskan untuk melatih Timnas senior yang ditargetkan bisa menang melawan Timnas Fiji, karena hasil dari pertandingan tersebut sagat berpengaruh bagi peringkat Indonesia di dalam klasemen FIFA.

Dengan hari-hari yang sangat melelahkan tersebut, setelah melawan Fiji nanti, Luis Milla dan seluruh jajaran pelatih Timnas akan langsung diliburkan dan Luis Milla sendiri dijadwalkan akan terbang ke Spanyol untuk menikmati liburan di kampung halamannya.

"Milla akan ke Spanyol selama dua pekan di sana setelah FIFA matchday melawan Fiji," kata Manajer Timnas U-22, Endri Erawan.

Endri juga memastikan bahwa perginya Luis Milla ke Spanyol setelah pertandingan Indonesia vs Fiji nanti sudah mendapatkan izin dari PSSI. Ia juga memastikan bahwa Luis Milla akan kembali lagi ke Indonesia dan melatih Timnas Indonesia di beberapa pertandingan uji coba internasional selanjutnya.



Jika diamati, ada yang berbeda dengan penampilan para pemain saat tiba di Bandara.

Bisanya, publik menyaksikan para pemain di lapangan dengan keringat bercucuran.

Menyaksikan mereka mengenakan seragam timnas atau jaket kebanggan.
Namun kali ini penampilan mereka sungguh tak disangka.



Garuda Muda pulang ke tanah air mengenakan pakaian rapi.

Mereka terlihat kompak mengenakan celana panjang hitam dan baju warna putih.

Tak hanya itu saja, Hansamu Yama CS juga mengenakan jas dan dasi.

Bahkan, pelatih timnas Luis Milla juga mengenakan pakaian rapi lho guys!
Sungguh pemandangan yang langka.
Dengan mengenakan pakaian rapi tersebut, pesona para pemain sekain terpancar.

Bukan hanya soal prestasi yang menjadi daya tarik, namun penampilan tersebut juga membuat mereka telihat tampan.

Bravo Garuda Muda.... Bravo.... Garuda Muda, terimakasih atas perjuangan kalian semua.

Motto kami sebagai suporter menang kami sambut kalah kami jemput.

Bagaimana pendapat kalian guys ??


Referensi

sumber