TEMPO.CO, Garut - Jurnalis tv swasta, Doni Martin, 37 tahun, tewas ditabrak motor di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Dia meninggal di tempat kejadian tepatnya di Jalan Ciledug, Kecamatan Garut Kota.

"Korban tewas tertabrak dengan mengalami luka cukup serius di bagian kepala belakang," ujar juru bicara Polres Garut Ridwan Tampubolon, Kamis, 31 Agustus 2017.

Dony tewas ditabrak Hapip, 22 tahun warga Pangatikan, Garut, yang mengendarai motor dalam keadaan mabuk. Jenazah saat ini masih disemayamkan di mesjid yang berada di Kampung Pasirnya canggih, Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul.

Menurut Ridwan, peristiwa naas berawal saat Doni hendak mengambil uang di ATM Bank BCA. Namun saat menyeberang, dari belakang Doni datang pelaku mengendarai motor dengan ugal-ugalan. Kejadian itu berlangsung pada Rabu, 30 Agustus 2017, petang sekitar pukul 18.00 WIB.

Ridwan mengatakan polisi telah menangkap pelaku dan menyita barang bukti berupa motor. Polisi juga telah melakukan penyidikan dengan melakukan tes urine terhadap pelaku.

Hapip yang berada di sel laka lantas polres Garut, mengaku tidak menyadari bila dia telah menabrak. "Saya lupa kejadiannya, karena saya mabuk setelah pulang karaoke," ujarnya.

Andi Sopian, salah satu keluarga korban, mengatakan, kejadian laka lantas yang membuat korban tewas berlangsung cukup singkat. "Awalnya masih WA an sama Gin-gin adiknya, tapi kok lama enggak balas," ujar dia sambil terbata-bata menahan tangis.

https://m.tempo.co/read/news/2017/08...ndarai-pemabuk


Kalau mabuk mending bobo aja gak usah naik motor ugal-ugalan