tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Santa Ditemukan dalam Kondisi Kritis Usai Menebang Pohon Bunut



TRIBUNNEWS.COM, BALI  - Made Santa (13) asal Banjar Sibetan, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Karangasem tergolek tidak sadarkan diri di ruangan IGD RSUP Sanglah, Denpasar, Jumat (25/8/2017).

Bocah yang masih duduk di bangku sekolah kelas IX SMP tersebut sudah empat hari tak sadarkan diri.

Santa ditemukan tergeletak di bawah pohon bunut yang ditebangnya, Senin (21/8/2017) beberapa hari yang lalu.

Ibu korban, Ni Nyoman Ari Santi (35) saat ditemui di ruangan IGD RS Sanglah mengatakan, Santa anaknya tersebut pertama kali ditemukan petani.

Saat ditemui, Santa dalam kondisi tergeletak dan tak sadarkan diri dibawah pohon bunut.

Baca: Ratusan Peserta Maybank Bali Marathon 2017 Serbu Taman Bhagawan

Petani yang menemukan Santa kemudian melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak keluarga.

Santa pun dievakuasi ke rumah sakit untuk segera mendapatkan penanganan medis.

Dikatakan Ari Santi, Santa anaknya memang biasa pergi ke kebun untuk mencari pakan ternak sapi miliknya.

Jarak kebun tersebut pun dilaporkan tak jauh dari lokasi rumahnya.

Santa berangkat ke kebun sekitar  pukul 14.00 wita.

Kemudian sore hari sekitar pukul 17.00 wita.

Baca: Fakta Sebenarnya di Balik Kartu Kuning Hansamu Yama saat Indonesia Kontra Kamboja

Namun, pada hari nahas itu, Santa yang biasanya sudah berada di rumah untuk istirahat tak kunjung pulang.

Hal tersebut membuat pihak keluarga pun cemas dan kebingungan dengan tidak adanya kabar Santa yang seharusnya sudah berada di rumah saat petang.

Hingga akhirnya sekitar pukul 18.00 wita, seorang petani datang ke rumah dan memberitahukan ke pihak keluarga kalau Santa tak sadarkan diri di pohon bunut yang sebelumnya ditebangnya. 

Pihak keluarga kaget saat mendengar peristiwa nahas yang menimpa Santa.

Ayah korban saat itu pun langsung bergegas ke kebun untuk melihat anaknya.

"Biasanya sore jam 5 sudah istirahat di rumah. Tapi tumben kali ini dia (Santa) tidak pulang-pulang. Saat ditemukan dia tidak sadar sehingga kami langsung membawa ke rumah sakit (RSUD Karangasem)," ujar Ari Santi.

Ibu kandung korban juga mengatakan, Santa buah hatinya mengalami kondisi patah tulang pada bagian punggung dan ada luka dalam pada bagian perut.

Selain itu, hingga saat ini Santa juga belum sadarkan diri dan masih kritis.

Baca: Sudah 8 Hari Istrinya Belum Sadar di RSUP Sanglah, Driver Ojek Online Bingung Cari Uang Rp 80 Juta

Sekitar empat hari dirawat di RSUD Karangasem dengan kondisi kritis.

Santa akhirnya dirujuk ke RSUP Sanglah pada Jumat (25/8/2017).

Terkait biaya pengobatan Santa selama dirumah sakit akan ditutupi dengan kartu jaminan kesehatan.

"Sampai disini (RS Sanglah) tadi pagi sekitar pukul 08.00 wita. Biayanya pakai BPJS Kesehatan. Mudah-mudahan diberi kemudahan dan tidak terjadi apa-apa," imbuhnya lirih. (Tribun Bali/Hisyam Mudin)

Sumber : http://www.tribunnews.com/regional/2...ng-pohon-bunut

---

Baca Juga :

- Lima Hari Dirawat, Korban Tabrak Lari di Taman Pancing Denpasar Meninggal

- Ruangan Humas RSUP Sanglah Denpasar Terbakar

- Bocah 2 Tahun Tidur Nyenyak Meski Peluru Senapan Angin di Kepalanya

0
398
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan