# Sumber energi awal

Energi yang kita butuhkan berasal dari makanan yang kita konsumsi. Karena itu mulailah hari dengan sarapan sehat. Sarapan sehat terdiri dari karbohidrat, protein dan serat. Misalnya nasi dengan lauk telur, ikan dan sayur. Bila tak suka sarapan nasi, bisa diganti dengan setangkup roti isi telur dan selada. Jangan lupa sertakan buah dan susu bila perlu.

# Mencegah makan berlebih

Orang yang melewatkan sarapan pagi cenderung lebih cepat merasa lapar sehingga akan makan siang dengan porsi yang banyak. Hal ini menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan berat badan meningkat. Lain halnya dengan seseorang yang sarapan di pagi hari, ia akan mendapatkan kestabilan metabolisme dan cenderung untuk tidak mengkonsumsi banyak kalori selama sepanjang hari.

# Mengurangi lemak perut

Jika seseorang sudah cukup sarapan, maka besar kemungkinan ia tidak suka ngemil secara berlebihan. Snack atau camilan cenderung meningkatkan lemak perut.

# Meningkatkan kerja otak

Salah satu manfaat sarapan pagi yang tak kalah penting yaitu dapat meningkatkan ketrampilan kognitif otak. Dengan demikian akan menguatkan memori, meningkatkan konsentrasi, dan kewaspadaan. Jika tidak sarapan pagi berarti energi otak akan berkurang, sehingga fungsinya akan menurun. Oleh karena itu sarapan sangat penting bagi para pelajar dan pekerja.

# Tubuh yang kuat

Menu sarapan sehat dengan makanan tinggi protein, akan memberikan energi sepanjang hari. Hal ini membuat tubuh menjadi fit dan tak mudah lelah.

# Mencegah penyakit maag

Sarapan pagi bermanfaat mencegah sakit maag, karena menekan asam lambung berlebih. Dengan sarapan, akan membuat lambung terisi sehingga dapat menetralisir asam lambung.

Sebaliknya bagi yang melewatkan sarapan pagi, maka lambung terlalu lama kosong sehingga dapat mengakibatkan rasa perih di lambung dan berpotensi menyebabkan sakit maag.

# Mencegah diabetes

Studi menunjukkan bahwa orang yang sarapan memiliki 32% lebih kecil kemungkinan untuk terkena diabetes pada usia tua dibandingkan dengan mereka yang tidak sarapan. Hal ini karena orang yang tidak sarapan pagi akan lebih resisten terhadap insulin. Resistensi insulin meningkatkan risiko terkena diabetes.

Nah kini jangan pernah lewatkan sarapan ya. Biasakan sarapan bersama keluarga di meja makan. Sarapan bersama akan menguatkan ikatan batin antar keluarga. [Editor: Tri Meinarni]