Kaskus

News

nevertalkAvatar border
TS
nevertalk
Sopir Grab Car Banting Setir ke Go-Car, Ini Alasannya
Sopir Grab Car Banting Setir ke Go-Car, Ini Alasannya

Irwansyah (22) mencoba peruntungan lain dengan mendaftar menjadi sopir Go-Car setelah pemasukan menjadi pengemudi Grab Car menurun.

“Sampai sekarang sih masih Grab, sekarang cobain daftar Go-Car. Soalnya sekarang pemasukan menurun sih,” tutur Irwansyah di Gedung SMESCO, jalan Gatot Subroto, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, beberapa waktu yang lalu.

Irwansyah menyatakan dulu penghasilan dapat mencapai 2.5 juta perminggu. “2.5 juta itu bersih di luar makan dan bensin. Sekarang turun drastis mas, paling hanya 700 ribu,” katanya.

Kendati demikian, pria yang ingin melanjutkan perkuliahannya ini tidak mengetahui mengapa penghasilannya menurun. “Saya mencari konsumen full time mas, karena belum kuliah kan, ya penghasilannya menurun drastis sekarang, gak tau sih pastinya kenapa jadi turun begitu,” ungkap Irwansyah.

Selain itu, kesuksesan Go-Jek dalam menarik antusiasme masyarakat juga menjadi alasan bagi Irwansyah untuk beralih ke Go-Car. “Ya lebih punya nama lah, kan ini jadi satu sama Go-Jek, mudah-mudahan lebih menang juga produk Go-Car-nya dibanding tetangga sebelah (saingannya),” ujarnya.

Senada dengan Irwansyah, Mukti Setiawan yang sampai saat ini menjadi partner dari Grab Car juga turut mendaftarkan diri menjadi pengemudi Go-Car.

“Di Grab, saya hanya partner, dalam arti saya yang menyediakan mobil, kalau ada pengemudi yang tertarik, dia yang pakai mobil saya, terus saya kasih gaji perbulan,” ujar Mukti di tempat yang sama.

Tergiur bonus yang lebih menjanjikan

Alasan lain yang membuat Irwansyah beralih ke Go-Car adalah karena ia tergiur dengan bonus yang ditawarkan oleh pihak perusahaan.

“Kalau grab bonusnya perminggu. Nah yang saya denger dari pengemudi Go-Car yang sudah jalan, katanya bonusnya disini perhari,” ujar Irwansyah.

Bail Grab Car maupun Go-Car menawarkan bonus dalam sistem argo. Menurut informasi, estimasi bonus yang diberikan Grab Car adalah ketika pengemudi mencapai target penghasilan sebanyak 2.5 juta perminggu. Bonusnya sendiri sekitar 1.1 juta.

Meskipun begitu Irwansyah menyatakan bahwa bonus tersebut makin berkurang seiring berjalannya waktu. “Makin kesini makin turun bonusnya. Dapat 2.5 juta perminggu itu sulit sekali mas sekarang,” keluh Irwansyah.

Di sisi lain, Irwansyah menyatakan bahwa sistem bonus yang ditawarkan Go-Car adalah perhari. “Saya denger dari yang sudah jalan (mengemudi) itu kalau kita dapat 200 ribu, bonusnya 100 ribu. Seterusnya, dilipat gandakan, kalau dapat 300 ribu, bonusnya 200 ribu,” ujarnya.

http://www.transonlinewatch.com/sopi...ini-alasannya/

AL HAIL GOJK
BERIBU KISAH OJOL YG MENONJOL CUMA YG ENIH emoticon-Leh Uga
YANG LAIN LEWAT emoticon-No Hope
2
10.3K
13
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan