Media IndonesiaAvatar border
TS
Media Indonesia
Babel Waspadai Narkoba di Pelabuhan Tikus



GUBERNUR Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan mengakui wilayahnya rawan dijadikan sebagai pintu masuk narkoba dari negara tetangga. "Banyak pelabuhan tikus yang bisa didarati gembong untuk mengirim narkoba," ujarnya, kemarin.



Bangka Belitung, lanjutnya, berada di pelintasan Laut China Selatan. Narkoba dari Tiongkok dan Vietnam sangat berpotensi diselundupkan ke daerah ini.



Ia mengakui pengamanan di wilayahnya cenderung lebih longgar jika dibandingkan dengan di perairan Riau. "Karena itu, kami sangat berharap TNI Angkatan Laut dan Kepolisian bisa menjaga pelabuhan tikus yang dijadikan sebagai pintu masuk narkoba ke Bangka Belitung.



"Dalam menjawab permintaan itu, Komandan Pangkalan TNI-AL Bangka Belitung Letkol Iwan K mengaku sudah memperketat pengamanan dan keamanan di banyak pelabuhan tikus. "Semua pos penjagaan sudah diaktifkan. Petugas yang berjaga akan memantau seluruh pelabuhan tikus yang ada.



" Kekhawatiran akan merebaknya narkoba juga dirasakan Kepala Polresta Sorong, Papua Barat, Ajun Komisaris Besar Edfrie R Maith. "Aparat keamanan sulit mengatasi masalah narkoba sendiri, harus bersama semua elemen masyarakat. Saat ini peredaran narkoba di Sorong juga sudah berada pada tingkat mengkhawatirkan.



"Di Sorong banyak jalan tikus yang dipergunakan para bandar. "Kami butuh mata, telinga, dan informasi dari masyarakat. Kita bekerja bersama untuk meminimalkan peredaran narkoba sehingga banyak warga yang bisa diselamatkan," tandas Edfrie.



Kepala BNN Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Agus Akhmaddin, juga menyatakan Kecamatan Sintang termasuk zona merah peredaran narkoba. "Peredaran barang haram itu di kecamatan ini sudah sangat mengkhawatirkan.



" Kemarin, Polda Sumatra Selatan memusnahkan sejumlah sabu yang disita dari lima tersangka, yakni Ali Maskuri, M Syahril, Rusdi Efendi, Sarkowi dan Ernawati. Wakil Direktur Reserse Narkoba AKB Amazon menyatakan seluruh sabu dan tersangka merupakan hasil penegakkan hukum pada Juli.



"Sudah ada penetapan hasil pemeriksaan dari Tim Laboratorium Forensik Polda Sumatra Selatan. Semua barang bukti yang dimusnahkan positif merupakan zat methamphetamine," ujar Amazon. RF/MS/AR/DW/Ant/N-2

Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...kus/2017-08-09

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Nur dan Keluarganya Tertipu Rayuan Kelompok IS

- Korut Sesumbar Balas Dendam

- Tersulut Laporan Media, Trump Ancam Korut Lebih Keras

0
502
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan