Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, optimistis proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) rampung pada kuartal I-2019.

"Sesuai target. Selesai kuartal pertama tahun 2019," kata Luhut di kantornya, Jakarta, Rabu (2/8/2017).

Dia menyebutkan, saat ini pemerintah tengah menyelesaikan pembebasan lahan yang ditargetkan rampung pada September 2017.

Adapun, proyek LRT Jabodebek dikerjakan oleh (ADHI), pembangunannya dibagi menjadi dua tahap dengan tiap-tiap tahapan terdiri atas tiga lintas pelayanan. Tahap pertama Cibubur-Cawang, Bekasi Timur-Cawang, Cawang-Dukuh Atas. Tahap kedua, Cibubur-Bogor, Dukuh Atas-Palmerah-Senayan, dan Palmerah-Grogol.

Dalam pembebasan lahan, kata Luhut, pemerintah sudah tidak memiliki kendala apapun. Mengenai, penetapan lokasi juga sudah ditetapkan sehingga memudahkan dalam membebaskan lahan.

"Sudah beres, enggak masalah, tinggal masalah sekarang ada dua titik penyelesaian masalah pembebasan tanahnya. Tapi sudah diberi tahu bahwa mereka itu diambil tanahnya, tapi tidak kena bangunannya. Mungkin ada kena 3-5 meter," kata dia.

Sementara itu, Direktur Utama PT Adhi Karya Tbk, Budi Harto, mengatakan, progres pembangunan proyek LRT Jabodebek tahap pertama sudah cukup signifikan.

"17% sampai 18%," kata Budi.
Sumber