Assalamualaikum Wr. Wb, Salam sejahtera agan-agan semuanya
"Dunia itu gak kejam, tapi manusianya."
Stop Mencari Gagasan Yang Bikin Ribet!
"Dunia itu gak kejam, tapi manusianya."
Stop Mencari Gagasan Yang Bikin Ribet!
Quote:
NO REPOST! Jangan terbiasa jadi SR gan. Berikanlah komentar setelah membaca, bukan sebaliknya.
Quote:
Ngga tau kenapa, orang Indonesia juga pelit banget soal gagasan!
Quote:
Orang Indonesia sudah sangat berbahagia ketika mendapatkan gagasan cemerlang. Mereka akan menyimpan gagasan itu rapat-rapat. Jangan sampai ada orang lain yang mencuri gagasan brilian itu. Serius deh, ini langkah yang benar-benar salah!
Ide itu murah. Yakin, gagasan sejenius apapun yang pernah melintas di pikiran kita pasti juga sempat dipikirkan oleh orang lain. Ngga usah jauh-jauh, saya sendiri pas SMP aja udah pernah kepikiran tentang jalur busway sebagai salah satu solusi kemacetan Jakarta.
Tapi gagasan saya ya sekadar gagasan. Saya kan bukan orang yang ngatur ibukota. Syukurlah, ternyata ada pemerintah ibukota yang punya pemikiran yang sama. Ada jalur khusus buat kendaraan umum yang bebas macet, sehingga lebih banyak orang mau naik kendaraan umum.
Gagasan (yang saya kira) brilian ini ternyata pada praktiknya juga tidak 100% berhasil. Masih banyak yang harus dibenahi untuk mengatasi kemacetan Jakarta. TransJakarta kelewat penuh, busway pun sering dilalui oleh kendaraan pribadi. Belum lagi tipikal orang Jakarta yang pengennya punya kendaraan pribadi.
Oke, kembali ke masalah gagasan (karena saya bukan mau ngomongin busway dan kemacetan Jakarta di sini). Ngga tau kenapa, orang Indonesia juga pelit banget soal gagasan. Ngga akan deh dikasih tau ke orang lain. Daripada gagasannya dicuri terus malah orang lain yang sukses!
Sayangnya, itu pemikiran yang sangat naif. Udah banyak orang-orang hebat yang menyimpulkan kalo gagasan itu bukan segalanya. Harry S. Truman bilang, “There is nothing new in the world, except the history you do not know!”. Atau Robert Plant yang mengungkapkan hal senada,“There’s nothing new under the sun – you just get a can of paint out!”.
Baru-baru ini, saya mendengarkan BizTalk dengan Indra Utoyo yang menjabat sebagai Director of Innovation & Strategic Portfolio di Telkom Indonesia. Ia bilang, jangan lagi-lagi deh orang Indonesia menyimpan gagasan rapat-rapat!
Indra Utoyo sampai berkelana ke Silicon Valley, San Fransisco, USA untuk menemukan cara yang benar buat menangani gagasan. Ia bilang, banyak startup di SV yang berkembang karena mereka semua saling melempar gagasan. Mereka ngga takut sama sekali tuh gagasannya diketahui orang lain. Malah harus banget!
Kenapa? Yah, pas gagasannya didengar oleh orang lain pastinya bakal dapet masukan yang sangat berguna. Bisa aja gagasan lo sebenernya ngga oke-oke banget, atau malah mustahil direalisasikan dengan kemampuan yang lo punya. Begitu kita share gagasan, kemungkinan besar kita justru mendapat tambahan gagasan atau jalan terang untuk merealisasikan gagasan tersebut!
Inilah yang bikin startup di SV begitu semuanya berkembang pesat. Dalam forum berbagi ide ini, bahkan masing-masing startup bisa saling bantu untuk mematangkan ide. Selanjutnya, beberapa startup bisa mengeksekusi ide tersebut. Tentunya dengan sumber daya yang lebih banyak, dan kemampuan melimpah ruah. Hasilnya? Ide itu bisa tereksekusi dengan maksimal.
After all, eksekusi itu jauh lebih penting dibanding gagasan itu sendiri. Gagasan yang spektakuler sekali pun ngga berarti apa-apa kalo ngga dieksekusi. Seperti pesan Steve Jobs yang jelas bisa mengeksekusi gagasannya dengan baik: “To me, ideas are worth nothing unless executed. They are just a multiplier. Execution is worth millions.”
Atau ada quote lain dari penulis novel misteri Amerika, Sue Grafton, yang bunyinya begini, “Ideas are easy. It’s the execution of ideas that really separates the sheep from the goats.”
Kadang-kadang, gagasan sederhana aja bisa berbuah menjadi hal hebat. Selama eksekusinya bener, dan gagasan sederhana tadi malah berkembang seiring berjalannya waktu,
Jadi, sangat menyedihkan kalo kita merasa cukup dengan memiliki gagasan yang cemerlang. Inget juga, gagasan brilian yang sempat nyangkut di otak lo pun mungkin banget pernah dipikirkan juga oleh orang lain. Mending, share terus gagasan yang kita miliki ke lebih banyak orang!
Siapa tau, satu dari sekian banyak orang yang pernah kita ceritain gagasan kita malah bisa bantu mengeksekusinya. Ini bukan berarti kita cuma share terus ya, tentunya harus mulai gerak juga buat eksekusi. Tapi kita hanya bisa terbantu kalo kita share ke orang yang tepat. Terus bisa berkolaborasi mengeksekusi gagasan kita.
Quote:
Got an idea you thought it’s brilliant? Share it to the right people! Executed and collaborate together, then.
#SalamDariSamarinda
jadi cm angan2 tanpa pelaksanaan 
