Ilustrasi menumbuhkan minat baca pada anak
© Shutterstock

Kebiasaan membaca sejak kecil dapat menimbulkan perilaku positif. Menurut penelitian Purdue University, anak-anak preschool (rentang usia tiga-lima tahun) yang menikmati waktu dengan membaca buku lebih cenderung berperilaku lebih baik di kelas.

"Ketertarikan anak dalam literasi dapat memberitahukan cara berperilaku kepada anak-anak. Kami menemukan bahwa anak yang gemar dengan kegiatan terkait literasi lebih menunjukkan perilaku positif dan mudah menyesuaikan diri dibanding yang tidak," ujar Jennifer Dobbs-Oates, asisten profesor penelitian.

Penelitian yang melibatkan 61 anak tersebut juga mengingatkan orang dewasa untuk mendorong anak-anak menghabiskan waktu dengan buku, terutama buku yang menarik bagi mereka secara individu. Karena ketertarikan dan keasyikan anak merupakan kunci minat baca. Namun bagaimana menumbuhkan minat baca tersebut?

Membacakan cerita
Jika Anda sebagai orangtua membacakan sebuah cerita dari buku sejak bayi dan dilakukan setiap hari, anak akan "tertular virus" membaca. Dengan membaca, anak akan mendapat ilmu baru, mengenal konsep, dan mampu berpikir terstruktur. Anda dapat membacakan cerita rakyat Nusantara, dongeng seorang putri, cerita tentang persahabatan, atau petualangan detektif "cilik".



Menanggapi cerita
Jika anak Anda sudah bisa diajak komunikasi, mintalah ia untuk menanggapi cerita yang baru saja Anda bacakan. Tanyakan pula bagian cerita yang menarik dan tokoh idolanya. Cara ini bisa mengasah kecakapannya dalam berkomunikasi, serta mengembangkan minat.

Manfaatkan aplikasi dan e-book
Mengapa tidak mengenalkan teknologi dan membaca dari satu tempat? Pilihkan aplikasi belajar membaca yang dikemas melalui games interaktif atau komik anak-anak. Selanjutnya, mintalah anak untuk memilih aplikasi yang ia sukai. Anda juga dapat membelikan anak e-book sesuai kebutuhan dan kegemarannya.

Jalan-jalan ke toko buku
Jalan-jalan ke toko buku merupakan bagian dari usaha meningkatkan minat membaca. Ajak mereka ke rak buku khusus anak-anak dan bebaskan mereka memilih buku favorit. Namun sebelum membeli buku, ajak anak berkomitmen untuk membaca seluruh halaman sehingga anak dikenalkan untuk bertanggung jawab atas pilihannya.

Meski demikian, tak semua anak beruntung, khususnya anak-anak yang berada di daerah tertentu, dapat memilih buku yang sesuai dengan minat mereka. Padahal bagi anak-anak, menemukan buku yang mereka suka boleh jadi merupakan langkah awal untuk menumbuhkan minat baca yang diharapkan bisa menjadi bagian dari gaya hidup mereka kelak.

Dalam kondisi masih rendahnya minat baca anak Indonesia, Anda dapat berperan dalam mendongkrak minat baca anak, misalnya dengan ikut serta dalam program donasi buku. Pastikan Anda memilih program donasi buku yang diselenggarakan oleh badan atau lembaga yang sudah terpercaya kredibilitasnya agar bantuan Anda tepat sasaran, seperti program donasi #BukuUntukIndonesia

Hasil donasi Anda melalui program #BukuUntukIndonesia akan disalurkan ke perpustakaan di sekolah-sekolah dasar yang ada di 60 titik daerah di Indonesia. Bantu salurkan buku-buku anak berupa dongeng Nusantara, buku dongeng tokoh internasional, buku pengetahuan umum, hingga buku sejarah nasional dan dunia melalui tautan berikut inisebagai langkah awal untuk menumbuhkan kecintaan anak terhadap kegiatan membaca.

Lewat gerakan #BukuUntukIndonesia, Anda turut serta menumbuhkan minat baca pada anak dengan cara menyediakan pilihan bacaan yang menarik untuk mereka. Pasalnya, membaca akan membekali mereka dengan banyak informasi untuk menempuh perjalanan hidup mereka yang masih panjang.

Membaca acak
Di manapun Anda dan anak berada, dorong ia untuk membaca. Entah papan nama, tajuk utama koran, selebaran, spanduk, maupun teks berjalan di televisi. Selama berusaha mengeja, dukung apa yang ia lakukan. Yang terpenting dalam menumbuhkan minat baca adalah jangan memaksa anak. Jika ia sedang bosan membaca, biarkan ia melakukan kegiatan yang disukainya.