Menurut ane, ini dokumenter band paling keren yang pernah dibuat. Butuh tujuh tahun buat selesein film ini. Menceritakan tentang perjalanan karir The Dandy Warhols vs The Brian Jonestown Massacre dan love-hate relationship di antara mereka. Disini kita bakal ngelihat kerasnya perjuangan Anton Newcombe, seorang musisi jenius yang sayangnya ego-nya segede gaban, memperjuangkan karir dan hidupnya di The Brian Jonestown Massacre, the last real rock n roll band / 90's Velvet Underground. TBJM merupakan band indie yang berpengaruh di amerika sono, tapi sayangnya ga pernah menjadi benar-benar besar. Banyak adegan doing drugs, perkelahian antar sesama anggota TBJM yang direkam.

Di tahun 80an, beberapa band menggelar konser di Jepang. Semua band tersebut (Scorpions, Bonjovi,dll) menjadi band besar. Hanya satu yang tidak: Anvil.
Dari opening juga udah ketauan ini cerita apaan. Ya, Anvil adalah band heavy metal yang cukup populer pada tahun 80'an, bahkan menjadi inspirasi band-band seangkatan. Tak kurang, Lars Ulrich Metallica, Lemmy Motorhead menyanjung betapa kerennya Anvil saat itu. Tapi sayangnya Anvil tiba-tiba hilang dari radar, padahal mereka terus merilis album.
Film ini menceritakan kondisi Anvil saat ini, bagaimana anggota-anggota Anvil di usia senja bekerja normal (bahkan Lips, vokalis dan gitaris bekerja menjadi supir cstering sekolah) untuk menyambung hidup dengan terus memelihara mimpi Anvil suatu saat akan sukses. Meskipun saat ini sudah sangat terlambat ,bahkan ibaratnya Metallica adalah kelas dunia, Anvil hanyalah kelas kelurahan. Kasian deh gan pokoknya, tapi ini dokumenter sangat menarik.

Dokumenter The Sex Pistols itu ada banyak gan. Tinggal kita mau pilih sudut pandang yang mana nih?media?sang manajer,Malcom McLaren?atau dari sudut pandang si band?
Nah ini dokumenter ambil dari sudut pandang si band tersebut. Menceritakan Sex Pistols dari pandangan masing2 personil. Dari mereka kecil & pengaruh masa kecil mereka terhadap tingkah laku saat mereka remaja, hingga membentuk sex pistols. Dan yang paling menarik adalah, manipulasi sang manajer, McLaren, membentuk image Sex Pistols menjadi band punk unskill nan chaos, yang ternyata sangat ditentang dan dibenci oleh para personil band tersebut. Karena mereka percaya mereka lebih dari itu, dan memang kenyataannya seperti itu. Kekacauan yang ditimbulkan oleh Sid Vicious, sang ikon yang awalnya hanyalah fans berat The Pistols kemudian naik pangkat menjadi bass player, tapi sama sekali tidak bisa bermain, dan selanjutnya hanyalah kekacauan.

Kita semua pasti berpikir bahwa black metal adalah musik persembahan kepada satan. Sayangnya ini salab kaprah gan. Karena awalnya black metal tidaklah seperti itu.
Ini adalah dokumenter sejarah bagaimana musik black metal muncul di Norwegia dengan Mayhem, Dark Throne & Burzum menjadi pionirnya. Dokumenter paling "dingin" dimana banyak footage pembakaran gereja di norway sana & pembunuhan paling essensial yang pernah terjadi.

Dulu, ada band bernama Death(bukan Death, band death metal itu ya) memainkan musik dengan kelugasan dan irama cepat, seperti punk. Tapi masalahnya, band tersebut berkulit hitam, dan masalah terbesar ini bukanlah tahun 70an akhir dimana gelombang punk sedang pasang, melainkan di tahun 60an. Ya, Death adalah band proto-punk pertama yang ada. Sayangnya mereka tidak terdeteksi dan hilang begitu saja, karena mereka mendahului jaman banget. Tahun 60an, band-nya namanya Death, musiknya ngebut abis. siapa yg ga kaget coba gan?