Bukan yang tiba-tiba minta diturunin di jalan kalau lagi berantem atau khawatir berlebihan saat cowok belum ada kabar. Cowok sebenarnya muak dengan drama-drama receh seperti itu dalam hubungan. Kebanyakan cowok jelas mendambakan hubungan yang lebih santai dan dijalani apa adanya. Kalaupun ada perdebatan, harus tetap bisa dibicarakan baik-baik dengan kepala dingin yang saling bertemu. Bukan dengan emosi yang menggebu-gebu tanpa penyelesaian yang jelas.

Bagi cowok, drama dalam hubungan itu cuma ada dalam film saja. Dalam kehidupan nyata, semua harus dijalani dengan biasa saja.

Selama ini cewek sering salah paham, ketika cowok ngomong ingin punya waktu sendiri. Cewek akan berpikir kalau cowok sedang marah atau punya masalah berat. Ujung-ujungnya cewek selalu minta cowok cerita apa yang sedang dirasakan atau permasalahan apa yang sedang dihadapi.

Padahal saat cowok minta waktu sendiri dulu, bukan berarti dia sedang marah atau punya permasalahan. Itu cara cowok untuk tetap memiliki privasi setelah menjalin hubungan yang cukup serius dengan seseorang. Cowok sadar ketika menikah nanti dan punya keluarga kecil, waktunya akan ia curahkan untuk keluarga kecilnya tersebut. Jadi selagi cowok masih sendiri, ia merasa harus memanfaatkan betul waktu yang ia miliki itu tanpa ada pasangannya untuk sementara. Jadi yang cewek harus lakukan hanya mengerti dan memberi waktu.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa cewek kebanyakan sering melempar kode ke pasangannya untuk mengungkapkan apa yang dia inginkan. Cewek selalu berharap, cowoknya bisa mengerti kode yang dia berikan tanpa harus dijelaskan panjang lebar.

Sementara cowok paling tak suka dengan keribetan yang dihasilkan karena kode yang diberikan cewek terlampau rumit. Belum lagi kalau cowok salah menafsirkan, sudah pasti cewek bisa ngambek. Keinginan cowok jelas sederhana, cewek mau mengatakan apa yang sebenarnya dia inginkan. Kode-kode mungkin digunakan cewek di awal hubungan saat belum berani sepenuhnya mengatakan apa yang dia inginkan. Tapi kalau sudah menjalin hubungan sejak lama tapi masih juga sering melempar kode-kode, mungkin ada yang salah dengan hubungan kalian.

Standar romantis bagi cewek adalah sikap cowok-cowok dalam drama korea. Yang tak keberatan menggendong ceweknya pulang ke rumah agar tak kecapekan, atau yang setiap hari memberi kejutan seperti membawakan bunga atau kado tak terduga.

Sementara standar keromantisan cowok dalam hubungan sangat sederhana, misal ceweknya mau menemani cowok melakukan hobi yang dia sukai atau menonton film favorit berdua. Bukannya cowok nggak mau berkorban, tapi toh pengorbanan tetap ada batasnya kan?

Cowok sebenarnya juga paham kalau saling bertukar kabar dalam hubungan itu penting. Tapi bukan berarti cowok mau sibuk chatting dengan ceweknya setiap saat. Cowok kan juga punya kegiatannya sendiri, kadang tak ingin diribetkan dengan membalas chat “tak penting” yang hanya menanyakan “Lagi apa?”.

Cowok pasti akan membalas pesan yang dikirim ceweknya, tapi berikan cowok waktu juga untuk menyelesaikan pekerjaan yang sedang berusaha mereka selesaikan.

Tujuan dari sebuah hubungan memang selalu ke jenjang yang lebih serius. Dan hal itu apa lagi kalau bukan pernikahan. Cowok bukannya tak punya pikiran kesana. Tapi bukan berarti hubungan yang baru sebentar mewajibkan cowok untuk segera memberi kepastian akan melamar. Cowok juga butuh pengenalan dan penyesuaian, apakah cewek yang bersamanya sekarang akan cocok dia jadikan istri.

Jangan dikira hanya cewek yang bisa menentukan apakah seorang cowok layak dijadikan suami. Cowok juga berhak punya pertimbangan itu. Toh kehidupan rumah tangga pada akhirnya akan dijalani berdua, bukan soal salah satu pihak saja.

Bawel selalu identik dengan cewek. Apapun yang berhubungan dengan cowok, bisa saja tak luput dari perhatian cewek. Kritik bisa saja mulai dari penampilan sampai sikap yang harus dibenahi cowok. Kadang cowok nggak masalah dengan hal ini, asal tuntutan datang dengan penyampaian yang baik dan tidak memaksa.

Namun terkadang cewek lupa kalau cowok juga butuh apresiasi ketika dia sudah berhasil melakukan salah satu tuntutan yang cewek inginkan. Cowok lebih sering berpikir kesalahan sekecil apapun yang mereka lakukan akan terlihat di mata cewek ketimbang keberhasilan mereka dalam melakukan sesuatu. Kalau terus begini, ya cowok jadi malas untuk berbenah diri.

Sosial media bagi cowok kadang hanya jadi hiburan semata. Bukan sesuatu yang harus dianggap penting atau isinya diperdebatkan. Termasuk soal urusan mengunggah kebersamaan antara kamu dan dia di sosial media, seharusnya dilakukan sewajarnya saja. Tanpa perlu berlebihan.

Keinginan cowok cukup sesederhana itu, bahwa cewek punya batasan momen mana yang bisa dibagi di sosial media dan mana yang seharusnya hanya disimpan untuk berdua. Kalau banyak momen spesial yang disimpan berdua saja, bukankah hubungan akan lebih bermakna?

Mulai sekarang coba pahami keinginan cowokmu dalam menjalani hubungan. Jangan fokus sama dirimu sendiri saja ya.