Bikinnya Diam-diam, Enaknya Gak Bilang-bilang, Pas Jadi Anak Kebingungan, Eh…Digugurin Pakai Cara ‘Enak’



MEDANSATU.COM, Jakarta – Bikinnya diam-diam, enaknya gak bilang-bilang, eh… pas jadi anak malah kebingungan. Janin malang itupun dipaksa keluar, mati dech! Gawatnya, janin itu dipaksa keluar dengan cara yang ‘enak’ pula…

Masalah tak selesai sampai di situ, ibu janin malang itu, yang kebangetan teganya, ditangkap polisi. Ia kepergok warga saat akan membuang orok yang dimasukkannya ke dalam plastik.

Informasi yang dihimpun wartawan, Rabu (31/5/2017) menyebutkan, ibu tega itu berinisial R (23). Karena belum menikah, ia pasti gadis, tapi bukan perawan.

R ditangkap petugas Polsek Cilincing Polres Metro Jakarta Utara tak sendirian. Seorang pria yang membantunya melakukan aborsi, juga ikut ditangkap, KS (23).

“Barang bukti yang diamankan dari tersangka, bungkusan obat merk Gastrul, kain dan hasil visum et repertum (VER),” ujar Kapolsek Cilincing Kompol H Ali Zusron SH MH.

Disebutkan, tersangka melakukan aborsi di tempat kosnya, Jalan Tipar Calung, Gang Swadaya, RT 05 RW 02, Kelurahan Sukapura, Jakarta Utara.

Saat diperiksa, R mengaku janin yang diaborsinya merupakan hasil hubungan gelap dengan pacarnya, DK. Ia mengaku terpaksa menggugurkan kandungannya karena malu, apalagi DK menolak bertangung jawab.

Dari pemeriksaan R juga terungkap cara aborsi yang tak biasa. Obat penggugur kandungan itu dimasukkan dari kemaluannya. Lalu didorong menggunakan alat kelamin teman prianya.

Setelah 3 tablet dimasukkan ke dalam alat kelaminnya, R dan KS, lalu begituan hingga tuntas. Tak lama kemudian, R mengalami sakit perut dan keguguran.

“Tersangka dijerat Pasal 77 (a) ayat (1) UU RI No. 35/2014 tentang perubahan atas UU RI No. 32/2002 tentang Perlindungan Anak atau Pasal 194 UU RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dengan ancaman 10 tahun penjara,” terangnya. (sumber: Humas Polres Metro Jakarta Utara/tribratanews

Pesan Moral :
Kl mau nganu tp blm mau punya anak, pake PLASTIK KRESEK dong

Sumber :
OM TAMPAN